KUNINGAN (MASS)- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuningan menggelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara. Acara tersebut digelar Alun-alun Desa Garawangi Kecamatan Garwangi untuk evaluasi sekaligus persiapan Pemilihan Umum 2019.
Pada kesempatan itu hadir juga Bupati Kuningan H Acep Purnama, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Bawaslu Kuningan dan pihak terkait. Warga sendiri tampak antuasias dengan adanya simulasi ini.
Simulasi digelar sejak pukul 07.00 WIB di lapangan Desa Garawangi. Dengan melibatkan komponen penyelenggara PPK Garawangi, PPS Desa, dan KPPS 1 desa, serta pemilih yang terdaptar dalam Daptar Pemeilihan Tetap (DPT) sebanyak 288 orang dengan lokasi di TPS 1 Desa Garawawangi.
Hadir juga para saksi dari Capres/Cawapres, dari partai politik dan saksi Calon Anggota DPD, dan Pengawas TPS. Mereka mengikuti prosedur pemungutan suara layaknya pemilu sungguhan.
Melalui kegiatan ini dijelaskan Ketua Komisi Pemilihan Umum Kuningan, Asep F Fauzi, akan terwujudanya dan pemahaman yang sama para penyelenggra adhock yaitu PPK, PPS, dan KPPS, supaya dalam pelaksanaanya nanti 17 April 2019 bisa berjalan dengan baik dan lancar.
“Kemudian dengan simulasi ini masyarakat dapat mengetahui tentang tata cara memberikan hak suaranya di hari pelaksanaaanya di TPS, mulai dari pemanggilan, menerima surat suara, pencoblosan di bilik suara, pelipatan kertas suara, memasukan surat suara ke kotak suara dan memasukan jari pada tinta,”katanya.
Bupati Kuningan H Acep Puranama menerangkan dengan simulasi ini diharapkan akan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam demokrasi dan kepemiluan penyelenggraan Pemilu 2019. Juga sebagai upaya peningkatkan pengetahuan dan wawasan pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara, sehingga masyarakat jangan sampai merasa kaku dalam pelaksanaannya nanti di TPS.
Untuk mensukseskan pemilu ini, agar dapat berjalan dengan baik dan lancar, Bupati Kuningan mengajak, semua piahk bahu membahu dan kerjasama untuk mengawal terlaksananya Pemilu ini. Dan yang terpenting partisipasi meningkat.
“”Kami ingin partisinya dalam Pemilu 2019 meningkat. Dalam Pilkada sebesar 71, 4 persen dan Insya Allah bisa meningkat apabila semua pihak berkejasama dan mengimbau kepada warga,” ujar Acep.
Pada kesempatan itu, Acep mengimbau kepada semua komponen yang terlibat agar senantiasa menjaga kesehatan karena pelaksanaanya nanti dibutuhkan energi dan kerja fokus. Begitu juga masalah teknis kaitan dengan penerangan di lokasi TPS agar diperhatikan.
“Saya sampaikan terima kasih kepada semuanya yang sudah bekerja mulai dari tahapan demi tahapan. Semoga iktiar kita dapat terlaksananya Pemilu yang damai dan lancar,” ucap Acep. (agus)