KUNINGAN (MASS)- Pada musim kemarau ini kasus kebakaran di Kabupaten Kuningan terus terjadi. Yang terbaru terjadi di Dusun 2 Blok Muhara Rt 05/ 02 Desa Mekarsari Kecamatan Maleber. Bencana kebakaran terjadi pada Sabtu (4/8/2018) jam 09.50 WIB.
Warnasih (55) yang tinggal sebatang kara di rumah berukuran 6x9M=54 M2 itu harus rela rumahnya ludes terbakar. Dugaan sementara terjadinya kebakaran ini bersumber dari tungku yang sedang dipakai memasak air.
Dari keterangan yang diperoleh kuninganmass.com, tungku yang sedang menyala ditinggalkan oleh pemilik rumah. Ketika pintu dalam keadaan terbuka, terpaan angin cukup kencang menyebabkan tungku terbakar dan merembet ke sebagian atap rumah.
Melihat ada kebakaran di wilayahnya, Kades Mekarasari Jamaludin langsung melaporkan kepada pihak Damkar. Sekitar jam 10.25 WIB mobil armada tiba di TKP. Proses pemadaman berlangsung selama 55 menit. Adapun total kerugian adalah Rp6,5 juta.
“Kami menghimbau agar kepada seluruh warga masyarakat berhati-hati dalam melakukan segala aktifitas dalam bentuk apapun terutama dalam kegiatan yang berhubungan dengan sumber api yang dapat menyebabkan timbulnya bahaya kebakaran. Jangan sampai meninggalkan sumber api dalam keadaan menyala apalagi sampai ditinggalkan begitu saja,” ujar PTL Kepala UPT Damkar Satpol PP Kuningan MH Khadafi Mufti SPd MSi,
Sebelumnya, Khadafi menyebutkan, pada Jumat jam 20.30 WIB di Dusun Pahing Blok Kaliwon (Panembahan) Desa Lengkong Kecamatan Garawangi terjadi kebakaran lahan/kebun di tebing jurang samping rumah warga. Selesai pemadaman jam 23.02 WIB.
“Api yang sudah menjalar hampir membakar rumah warga dengan jarak kurang lebih 15 meter. Api yang datang dari tebing langsung menjalar ke atas tempat pemukiman warga. Saya berharap setiap kejadian menjadi pembelajaran,” ujarnya. (agus)