KUNINGAN (MASS) – Meski incumbent, kemenangan paslon AR (Acep-Ridho) menghadapi tantangan baru. Partai Hanura yang sebelumnya menyatakan dukungan terhadap paslon tersebut, kini malah menarik diri.
Pencabutan dukungan ini disampaikan Ketua DPD Partai Hanura Jabar, Wisnu Purnomo, saat jumpa pers di kantor DPC Hanura, Jl Siliwangi Kuningan, Sabtu (3/3/2018). Hanura melirik paslon Sentosa (Toto-Yosa) untuk dimenangkan.
Wisnu menegaskan pengalihan dukungan ini sudah melalui pemikiran yang matang dan mendalam. Selama ini, kata Wisnu, struktur kepengurusan di DPC Hanura tidak berjalan dengan baik. Mekanisme organisasi berdasarkan insting individual tanpa ada proses politik yang berjalan.
Atas dasar situasi itu maka kemudian Hanura mengadakan Munaslub di Bali dengan menghasilkan kepengurusan DPC Hanura dibawah kepemimpinan Sukat yang didukung penuh oleh Ketua DPD Hanura Jawa Barat. Sejak itu Hanura terus berbenah dan dalam Pilkada tahun ini mengubah arah dukungan dari paslon 3 ke paslon 1.
“Dengan ini kami mencabut dukungan terhadap pasangan calon nomor 3 dan mengalihkannya kepada paslon nomor 1,” tandas Wisnu disambut tepuk tangan meriah para hadirin dan fungsionaris Hanura.
Hadir dalam momentum bersejarah itu ketua dan jajaran pengurus DPC Kabupaten Kuningan, dan seluruh Pengurus Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Kuningan. Dari 32 PAC hanya 3 yang tidak hadir karena daerahnya sedang terkena bencana alam.
Kenapa arah dukungan ditujukan kepada pasangan calon nomor 1? Menurut Wisnu, karena setelah dikaji dan dipelajari, hanya paslon Sentosalah yang betul-betul cocok dan sesuai dengan marwah dan visi misi Hanura.
Dimata Wisnu paslon Sentosa memiliki program yang sesuai harapan Partai Hanura dan disepakati penuh oleh semua elemen partai baik struktural PAC dan DPC.
“Ini adalah momentum yang bersejarah. Jika sebelumnya dukungan diarahkan ke nomor 3 yang murni kepentingan pribadi oknum pengurus Hanura, kini dukungan berasal dari seluruh elemen dan struktur partai,” tegasnya.
Sementara itu dari paslon Sentosa hadir Cabup dr Toto Taufikurohman Kosim dan perwakilan Cawabup Yosa Octora Santono beserta Ketua tim Setgab Sentosa. Toto memberikan apresiasi atas bergabungnya Hanura ke Sentosa.
“Saya mengapresiasi teman-teman Hanura yang telah suka rela memberi dukungan kepada kami. Di sinilah hati nurani rakyat Kuningan benar-benar bersatu,” kata Toto.
Dengan bergabungnya Hanura di paslon nomor 1, kini Sentosa memiliki 5 partai politik yang memberi dukungan penuh. Diantaranya Partai Demokrat, PKB, PKS, PPP dan Hanura.
“Saatnya Kuningan Baru akan terwujud, pengurus baru Hanura juga menjadi harapan dan semangat baru bagi Kuningan,” tandas Toto.
Dalam waktu dekat, secara administrasi akan diurus surat dukungan yang ditujukan kepada DPD Jabar lalu ditembuskan ke DPP Partai Hanura yang nanti akan turun surat perubahan dukungan dari paslon 3 ke paslon 1.
Selanjutnya tim Hanura bergabung di semua lini Sentosa, baik atribut, bendera, spanduk, dan poster secara resmi masuk menjadi Koalisi Ummat Sentosa. (deden)