KUNINGAN (MASS)- Meski berada di desa yang terletak di pinggiran kota Kuningan. Namun bukan berarti pemdes Desa Cibulan Kecamatan Cidahu minim terobosan, justru sebaliknya.
Sebagai bukti Sabtu (10/2/2018) dilakukukan peluncurkan kartu Sehat bagi warga. Terobosan ini merupakan bukti peningkatan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.
Bukan hanya kartu layanan kesehatan dan pendidikan, tapi juga ada program rutilahu. Terobosan ini patut ditiru oleh pemdes yang lain.
Penyerahan Kartu Sehat dan Pendidikan disaksikan langsung Wakil Bupati Kuningan H Dede Sembada. Acara difokuskan di halaman desa, Sabtu (10/2/2018).
Pada kesempatan itu hadir Kapolsek, Danramil, UPTD pertanian, UPTD Puskesmas dan juga unsur penopang keluarga PKK, pemuda dan masyarakat.
Kepala Desa Cibulan Iwan Gunawan, SIP mengatakan, pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan kepada masyarakat bukan hanya mengenai bangsunan fisik. Namun jauh lebih penting yaitu memberikan pelayanan jiwanya untuk masyarakat.
Seperti lanjut dia, layanan kesehatan masyarakat dimana berhak mendapatkan rawat inap ditingkat Kecamatan Cidahu, dimana biayanya ditanggung semua oleh pemerintah Desa Cibulan
“Untuk persalinan ditanggung juga. Namun kerjasama ini baru ke tingkat Kecamatan Cidahu. Kedepannya diharapkan bisa tingkat Rumah Sakit Derah,” jelasnya.
Ia menuturkan, untuk pendidikan menjadi tanggungjawab desa dengan target 1 keluarga bisa meluluskan ketingkat SMU/ sederajat. Tentunya dilihat dari ketidakmampuan dan ada diberikan beasiswa bagi anak yang berprestasi.
Diterangkan, anggaran yang dialokasikan untuk kartu sehat sebesar Rp75 juta, kartu pintar Rp25 juta, kartu ibu dan anak 25 juta. Lalu, dana rutilahu sebesar Rp75 juta dibagi 5 dusun untuk 1 rumah 15 juta, dan juga dilakukan penyerahan KTA PKK sebanyak 150 orang.
Iwan menyebutkan, kedepan juga akan dialokasikan dana sebesar Rp175 juta untuk pengadaan kendaraan pelayanan kesehatan, sehingga hal ini akan mempercepat penanganan terutama ibu hamil.
“Untuk pengolahan sampah pun tak luput jadi perhatian kami. Rencananya dengan memberdayaan masyarakat untuk mengolah sekaligus menyediakan kendaran pengikut sampah,” tandasnya.
Diterangkan, untuk menuju desa agamis pihaknya memiliki program diantaranya melakukan yasinan rutin setiap jJumat pagi di kantor desa. Yasinan ini dilakukan juga di lima dusun dengan jadwal yang berbeda di masing-masing dusun.
“Kegiatan ini menjadi sarana untuk meningkatkan silaturahim. Kemudian juga dalam rangka membangun desa dengan kerangka kebersamaan dan kekompokan yang dilandasi dengan nilai-nilai agama. Kaitan untuk hiburan hajatan agar memperhatikan sopan santun. Helaran dengan tidak menampilkan hiburan yang seronok. hal ini sudah disepakati para ulama yang ada dan tokoh masyarakat,” bebernya.
Sementara itu, Wabup Kuningan Desem memberikan apresiasi kepada kades yang bisa merealisasi visinya. Atas apa yang telah dilakukan hari ini.
“Kepala Desa Cibulan telah mampu menerjemahkan bangunlah jiwanya, bangunlah fisiknya,” tandas Desem.
Adanya inovasi-inovasi dengan melakukan terobosan dalam menjalankan visinya desa yang bersih, sehat, Indah dan raharja dapat terwujud.
Desem berharap, apa yang dilakukan Desa Cibulan, semoga akan menjadi percontohan untuk desa lainnya dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, baik dengan memperhatikan kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat. (agus)