KUNINGAN (MASS) – Sore itu, langit Indramayu berselimut jingga ketika sorak sorai memenuhi Sport Center. Suasana haru dan bangga berpadu menjadi satu di acara penutupan Pekan Olahraga dan Seni Antar Daerah Perbatasan (PORSENITAS) ke-XII Tahun 2025. Di tengah riuh tepuk tangan dan musik perayaan, Kabupaten Kuningan menorehkan tinta emas dalam catatan sejarah kebersamaan daerah perbatasan.
Dari gelanggang olahraga hingga panggung seni budaya, kontingen Kuningan tampil memukau, menyabet Juara II Pekan Olahraga dengan raihan 4 medali emas, 5 perak, dan 8 perunggu, serta dinobatkan sebagai Stand Produk Unggulan Terbaik Pilihan Pengunjung.
Pada suasana penuh kehangatan, Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan, Dr. Wahyu Hidayah, M.Si., hadir mewakili Pemerintah Daerah. Ia menegaskan makna sejati dari ajang itu bukan hanya pada kompetisi, tetapi pada persaudaraan yang terjalin di antara daerah-daerah perbatasan.
“PORSENITAS bukan sekadar panggung prestasi, melainkan ruang kebersamaan tempat kita belajar menghargai perbedaan dan membangun kekuatan bersama. Pemerintah hadir untuk menyalakan semangat kolektif agar kita semua bisa melangkah maju,” ujarnya, Minggu (12/10/2025).
Ia juga memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh unsur yang terlibat, para atlet, pelatih, seniman, hingga pelaku UMKM yang dengan semangat gotong royong telah membawa nama baik Kuningan ke kancah regional.
“Kemenangan ini lahir dari kerja keras dan kebersamaan. Inilah cerminan jati diri masyarakat Kuningan: pantang menyerah, inovatif, dan penuh semangat juang,” tambahnya penuh semangat.
Sementara itu, Bupati Kuningan turut menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada seluruh kontingen yang telah berjuang membawa nama daerah.
“Medali bukan segalanya. Yang terpenting, kalian membawa pulang semangat kebersamaan dan inspirasi bagi masyarakat Kuningan. Pemerintah daerah akan terus membuka ruang bagi tumbuhnya potensi olahraga, seni, dan ekonomi kreatif,” tutur Bupati.
Ia menegaskan, keikutsertaan Kuningan dalam ajang tersebut merupakan bentuk nyata komitmen untuk mempererat kerja sama antar daerah serta menggerakkan potensi masyarakat secara berkelanjutan.
“Kuningan ingin dikenal bukan hanya karena prestasinya, tetapi karena kekuatan gotong royong dan kepedulian sosialnya. Pembangunan bagi kami adalah gerakan bersama rakyat,” tegasnya.
Pada PORSENITAS tahun ini, Kabupaten Indramayu tampil sebagai Juara Umum dengan 21 medali emas, disusul Kuningan di posisi kedua, dan Cirebon di urutan ketiga. Untuk kategori Lomba Produk Unggulan Daerah, Majalengka berhasil menjadi juara pertama, diikuti Cilacap dan Indramayu.
Sementara itu, Stand Kuningan terpilih sebagai Stand Terbaik Pilihan Pengunjung berkat inovasi produk pangan lokal ramah lingkungan dan bernilai ekonomi tinggi. PORSENITAS ke-XII diikuti oleh 1.244 peserta dari sepuluh kabupaten/kota anggota KUNCI BERSAMA, yang terdiri atas 875 atlet, 274 peserta seni budaya, dan 103 pelaku UMKM. (argi)
