Organisasi Santri HK dan As-Salam: Membangun Kepemimpinan Santri Melalui Kolaborasi
KUNINGAN (MASS) – Pondok Pesantren Husnul Khotimah (HK) Kuningan mendapat kehormatan menerima kunjungan studi tiru dari PPMI Assalaam Surakarta. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi sekaligus menjadi ajang kolaborasi dan studi banding dalam tata kelola organisasi santri.
Rombongan besar dari PPMI Assalaam terdiri dari para ustadz pembina dan sejumlah 170 santri putra pengurus organisasi santri, yang datang menggunakan empat unit bus, Senin (29/9/2025).
Kolaborasi Ponpes Husnul Khotimah Kuningan dan Ponpes As Salam Surakarta. (foto: dok. HK)
Kedatangan rombongan PPMI Assalaam yang dipimpin oleh Ustadz Asa Zain Muttaqien, M.Pd., Kepala Pengembangan Bahasa, disambut hangat oleh pimpinan Pondok Pesantren Husnul Khotimah, Kiai Mulyadain, Lc., M.H., di Aula Darul Arqom. Turut hadir dalam penyambutan ini para santri pengurus Organisasi Santri Husnul Khotimah (OSHK).
Dalam sambutannya, Ustadz Asa Zain Muttaqien menyampaikan rasa syukur atas penerimaan ini. Meskipun menyadari bahwa PPMI Assalaam berdiri lebih dulu, ia menyatakan, “Kami ke sini dalam rangka silaturahmi dan belajar tata kelola kelembagaan organisasi santri. Husnul Khotimah sebagai yang lebih muda biasanya lebih kreatif dan inovatif,” ucapnya.
Menanggapi niat baik tersebut, Kiai Mulyadain, Lc., M.H., menyambut baik kunjungan ini. Pihaknya juga menyampaikan bahwa Husnul Khotimah pun merasa perlu banyak belajar dari PPMI Assalaam yang lebih senior dalam pengelolaan pondok modern.
Agenda Padat Selama Dua Hari
Kunjungan studi ini berlangsung selama dua hari dengan agenda yang padat dan bermanfaat. Beberapa kegiatan utama yang dilaksanakan meliputi studi tiru dan sharing keorganisasian santri untuk bertukar pengalaman dan praktik terbaik dalam pembinaan kepemimpinan.
Selain itu, untuk mempererat ukhuwah islamiyah dan sportifitas, kedua organisasi santri ini juga mengadakan pertandingan persahabatan di berbagai cabang olahraga, seperti Taekwondo, Tapaksuci, Bola Voli, dan Badminton.
Khalid, selaku Ketua OSHK, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan ini. “Dengan adanya kunjungan ini, kami juga bisa melakukan sharing dan belajar lebih banyak dari Assalaam. Ini adalah momen berharga untuk memajukan organisasi santri kami,” ujarnya.
Kegiatan kolaboratif ini diharapkan oleh kedua belah pihak dapat menjadi katalisator bagi kedua organisasi santri untuk terus mengembangkan kepemimpinan dan inovasi dalam lingkup pesantren masing-masing. (didin)
