Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass
https://www.google.com/adsense/new/u/0/pub-3893640268476778/main/editContentAds?webPropertyCode=ca-pub-3893640268476778&adUnitCode=1128420475 Smart Widget MGID

Village

Warga Linggarjati Resah Soal Air, Kebutuhan Masyarakat Minta Diprioritaskan

KUNINGAN (MASS) – Keresahan sebagian warga Desa Linggarjati Kecamatan Cilimus, akhirnya tumpah dalam audiensi yang digelar Selasa (11/2/2025) malam. Sebelumnya, sebagian pihak merasa, desa mereka ada di kaki gunung, tapi seolah tidak kebagian air. Sementara, di sisi lain, area wisata di sekitar desa yang tengah berkembang dan hadir belakangan, lancar-lancar saja,

Audiensi sendiri diselenggarakan oleh BUMDes digelar di Balai Desa Linggarjati pada membahas terkait penggunaan air agar diprioritaskan untuk masyarakat. Pertemuan itu dihadiri Pemerintah Desa, BUMDes, BPD, kelompok tani, Babinsa, Babinkamtibmas, serta masyarakat.

Menurut Ketua BPD, Jaja Sukanda, dalam audiensi tersebut meminta agar kebutuhan masyarakat dan kebutuhan petani diprioritaskan untuk sumber air tersebut. Mereka juga menegaskan agar petani tidak dijadikan tameng untuk kepentingan pengusaha.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kebetulan hanya ada 3 petani yang menggarap tanah berupa sawah selebihnya disekitaran tersebut tanah sudah menjadi kebun, jangan di tambah-tambahkan jangan seolah-olah petani dijadikan tameng. Justru kita BPD, Pemdes dan BUMDes lebih kepada penghematan air, pemerataan, sehingga masyarakat dan petani merasa tercukupi semuanya,” ujarnya.

Meskipun demikian, kesempatan untuk pengusaha tetap diberikan ruang untuk mengurus izin yang sesuai dengan peraturan yang berlaku.

“Kami juga memberikan luang untuk pengusaha, ada hak untuk menempuh izin,” tambahnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Ia menyoroti pentingnya agar semua pihak mengikuti aturan yang ada, dengan harapan agar tidak ada satu pun keluarga yang merasa kekurangan, mengingat desa yang terletak berdampingan dengan gunung.

Selain itu, BPD dan Bumdes menegaskan bahwa mereka tidak ingin diatur oleh pengusaha, melainkan oleh Pemerintah Desa yang lebih memahami karakter dan kondisi masyarakat, maupun perairan di wilayah mereka.

Pengusaha diharapkan mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Desa, tanpa melanggar peraturan yang lebih tinggi, seperti yang ada di Taman Nasional. Jika pengusaha perlu melewati kawasan Taman Nasional, mereka diminta untuk mengikuti prosedur yang berlaku, namun hak desa juga harus dihormati.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Terkadang, ada kendala di lapangan, seperti ketika pengusaha melewati tanah warga pemasangan pipa yang tidak disetujui, dan dalam hal ini, pemerintah desa akan turun tangan untuk menyelesaikan masalah,” pungkasnya.

Ia berharap agar pengusaha dan pemerintah desa tetap berkoordinasi untuk mencapai solusi yang adil dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. (ddn/mgg)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Religious

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 32 orang Kafilah Kuningan dilepas langsungs secara resmi oleh Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, Msi yang akan berkompetisi...

Education

KUNINGAN (MASS) –Pendidik dukung kebijakan melalui surat edaran yang dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan mengenai Siswa dilarang membawa HP ke sekolah....

Education

KUNINGAN (MASS) – Larangan siswa membawa handphone (HP) ke sekolah terus mendapatkan tanggapan dari masyarakat. Salah satunya datang dari Sutiana, driver ojek online yang...

Social Culture

KUNINGAN (MASS) – Seren Taun, upacara adat masyarakat Sunda, khususnya masyarakat adat Sunda Wiwitan Cigugur, kembali digelar tahun ini dan dimulai Sabtu (14/6/2025) ini....

Anything

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan bersama PT. Berkah Lumintu Sejati juga telah membuka pabrik pengolahan kohe menjadi pupuk organik di Sentra Peternakan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dari sekian nama yang dirotasi oleh Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, sosok yang paling mengejutkan adalah dr...

Government

KUNINGAN (MASS) – Rotasi mutasi di kalangan pejabat tinggi Pemerintah Kabupaten, direspon beragam oleh berbagai kalangan, termasuk di internal eselon 2 itu sendiri. Toto...

Government

KUNINGAN (MASS) – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kuningan Yaya, angkat bicara soal pengumuman dari Kementerian Sosial Republik Indonesia yang telah mencoret 1,8 juta...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Keluarga Kari Sukari dan Mimin Mintarsih mewakafkan tanah seluas 100 bata yang akan diperuntukan untuk membangun sarana pendidikan diantaranya Pondok Pesantren,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Babinsa Koramil 1507 Luragung bersama perangkat desa dan warga masyarakat, melaksanakan kegiatan gotong royong pembersihan jalur irigasi (Nyusuk Hawangan) di Sungai...

Education

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) sebagai organisasi kaderisasi yang mengusung nilai-nilai pembentukan kepemimpinan, memiliki mekanisme terstruktur, saat ini tengah menghadapi tantangan serius...

Education

KUNINGAN (MASS) – Di tengah semangat mencerdaskan kehidupan bangsa, nasib sebagai guru honorer di pelosok masih jauh dari kata sejarah. Samsi Nugraha atau sapaan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Setelah digelar di objek wisata, nampaknya Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, ingin terus melakukan rotasi-mutasi di tempat...

Tourism

KUNINGAN (MASS) – Perjalanan menuju tempat pelantikan rotasi pejabat tinggi di lingkup Pemkab Kuningan, Jumat (13/6/2025) siang ini, tidak hanya berbeda dari biasanya karena...

Education

KUNINGAN (MASS) – Larangan membawa handphone (HP) ke sekolah yang dikeluarkan Disdikbud Kabupaten Kuningan menuai berbagai tanggapan dari masyarakat, mahasiswa hingga kalangan akademisi. Ketua...

Education

KUNINGAN (MASS) – Kursi Ketua PGRI Kabupaten Kuningan bakal berganti. Sosok H Pipin Mansur Arifin, tak bisa lagi menjabat karena sudah dua periode. Pertanyaan...

Nasional

KUNINGAN (MASS) – Desa Kertayasa Kecamatan Sindangagung secara resmi menjadi delegasi Propinsi Jawa barat ke tingkat nasional dalam event lomba inovasi pengolahan sampah berbasis...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Sebuah kecelakaan tunggal terjadi di jalan Buyut Maskar Cihirup – Kojengkang, tepatnya di wilayah Desa Kertawana Kecamatan Kalimanggis, pada Kamis (12/6/2025)...

Government

KUNINGAN (MASS) – Menanggapi berkembangnya persepsi di masyarakat mengenai dominasi alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dalam pengisian jabatan Sekretaris Daerah (Sekda), organisasi Pergerakan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Memasuki masa-masa akhir pengabdian, tak membuat Trisman Supriatna M Pd mengendorkan kinerjanya. Teranyar, sebagai Plt. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana,...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Para pedagang sorabi di Kabupaten Kuningan di wilayah Kecamatan Cidahu, Cipicung, Ciawigebang, Kalimanggis, Lebakwangi dan Maleber diberi bantuan bertajuk PENA (Pengembangan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan, H Dian Rachmat Yanuar resmi melantik 577 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 3 Calon Pegawai Negeri Sipil...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kuningan Ahmad Handiman Rondoni  mengiyakan bahwa sejauh ini sudah tiga jamaah haji asal Kuningan wafat...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kuningan tak ingin berlama-lama dalam masa transisi. KONI bahkan sudah menjadwalkan Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan, H Dian Rachmat Yanuar, yang sehari sebelumnya sempat dibawa ke Rumah Sakit 45, saat ini sudah membaik dan beraktivitas...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 577 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2024 dan 3 CPNS di lingkup Pemkab Kuningan resmi dilantik dan...

Advertisement Smart Widget MGID