KUNINGAN (MASS) – Jelang perayaan Natal dan tahun baru 2024, Polres Kuningan menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2023, Kamis (21/12/2023) pagi ini, sebagai upaya menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Selain apel, dilakukan juga pemusnahan ribuan botol miras hasil dari operasi pekat lodaya dan KRYD.
Apel sendiri, dipimpin langsung oleh Pj. Bupati Kuningan, Dr Drs H Raden Iip Hidajat, M.Pd didampingi Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian SH SIK, di halaman Mapolres Kuningan. Apel, diikuti unsur TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Badan Penangulangan Bencana Daerah dan instansi terkait lainnya.
Membacakan sambutan dari Kapolri, Pj. Bupati menyampaikan bahwa apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras yang akan digunakan selama pelaksanaan operasi, sehingga diharapkan seluruh kegiatan pengamanan perayaan Natal 2023 serta Tahun Baru 2024 (nataru) dapat berjalan dengan optimal.
“Dalam rangka mengantisipasi kepadatan penumpang pada titik pelayanan moda transportasi umum, lakukan pengaturan jadwal keberangkatan, dorong pembelian tiket secara online, dan pengaturan arus keluar masuk bersama dengan stakeholder terkait. Selain itu, laksanakan patroli jalan kaki guna mencegah terjadinya kejahatan,” ujar Pj Bupati.
Lebih lanjut ia menyampaikan pesan untuk menjamin pelaksanaan ibadah Natal berlangsung dengan aman dan khidmat. Pastikan setiap lokasi ibadah sudah disterilisasi dan libatkan ormas-ormas keagamaan dalam kegiatan pengamanan sebagai wujud toleransi beragama, serta pastikan kehadiran negara pada setiap kegiatan ibadah masyarakat.
Selain itu juga, Raden Iip juga menekankan pada pengamanan perayaan malam tahun baru agar melakukan pengamanan pada setiap giat keramaian dengan maksimal, terutama yang melibatkan massa dalam jumlah besar.
“Lakukan pengaturan lalu lintas dan pengamanan pada lokasi kegiatan secara humanis serta tingkatkan pengawasan distribusi handak komersial maupun petasan agar kegiatan berjalan dengan aman” Jelas Iip.
Lebih lanjut terkait bencana alam, Pj Bupati berpesan untuk menyiapkan tim tanggap bencana, rehabilitasi dan sarpras pendukung pada jalur rawan longsor, serta lokasi wisata alam.
“Tingkatkan juga edukasi kepada masyarakat dan koordinasi dengan BMKG untuk melakukan sosialisasi informasi cuaca, sehingga kita mampu memberikan Quick Response guna memitigasi dampak bencana,” pesannya. (eki)