KUNINGAN (MASS) – Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) Orda Kabupaten Kuningan melalui Divisi Riset dan Teknologi kembali menggelar Academic Discussion Club (ADC) episode ke-2, Selasa (26/9/2024) malam.
Diskusi kali ini, mengusung tajuk “Menakar Kinerja Wakil Rakyat Kabupaten Kuningan” yang kini memasuki tahun terakhir.
Hadir sebagai narasumber dari DPRD, perwakilan MKD Toto Tohari, Komisi 1 Deki Zaenal Mutaqin, Komisi 2 Apip Firmansyah dan Udin Kusnaedi, serta Komisi 4 M Hadis.
Sayangnya, Ketua DPRD tidak bisa hadir dengan alasan ada acara lain. Selain itu Bapemperda juga tidak ada yang mewakili untuk hadir juga komisi 3 tidak hadir.
Sementara, hadir pula 2 narasumber lainnya yakni pemerhati kebijakan public Boy Sandi Kertanegara, dan perwakilan dari pers Deden Rijalul Umam.
Diskusi sendiri berjalan santai namun membahas hal yang sangat serius. Para peserta diskusi merekap kembali kinerja DPRD dari setiap komisinya.
Sekjen ICMI Orda Kuningan, Dede Awaludin mengapresiasi anggota dewan yang berkenan hadir. Ia juga berterima kasih pada rektorat Uniku yang memfasilitasi tempat.
“Saya ucapkan terimakasih kepada kawan-kawan anggota dewan yang mau hadir untuk berdiskusi malam mini. Di sinilah salah satu bentuk diujinya dewan bersuara di hadapan publik di mimbar akademik, ini juga membuktikan bahwa anggota Dewan yangbhadir memiliki keberanian dalam berdiskusi,” ujar pria yang akrab disapa Delon tersebut.
Acara diskusi yang dipandu oleh Ageng Sutrisno Wisanggeni Wicaksono yang merupakan delegasi indoesia dalam debat Bahasa inggris se Asean. Peserta diskusi juga diisi dengan kehadiran perwakilan organisasi mahasiswa.
Dalam acara yang berlangsung mulai pukul 20.00 – 23.45 WIB itu, membahas banyak hal. Mulai dari hasil survey Jamparing soal kinerja anggota dewan, sampai fenomena gagal bayar dan aktualisasi Raperda. (eki)
Video : https://www.youtube.com/live/9Te1iQYIW0Y?si=RfUYV3M1gitVZScF