KUNINGAN (MASS) – Kabupaten Kuningan, akan segera memiliki gedung Pusat Layanan Haji dan Umroh Terpadu (PLHUT). Tempatnya di komplek belakang area KIC (Kuningan Islamic Center).
Ya, gedung itu akan terbangun beberapa waktu kedepan setelah pada Selasa (14/6/2022) kemarin, dilakukan peletakan batu pertamanya oleh Bupati Acep Purnama.
PLHUT ini, dibangun untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat di bidang haji dan umroh.
Acep, saat peletakan batu pertama itu bahkan menyebut, dengan adanya pelayanan terpadu ini, bisa memangkas birokrasi dan memberikan pelayanan yang lebih cepat. Dengan begitu, masyarakat bisa hemat tenaga, waktu dan biaya.
“Mudah-mudahan bisa berjalan dengan baik, dan tentu kita semua bisa merasakannya,” ujarnya sembari berharap, tempat dan gedungnya yang terbangun nanti, akan sangat representatif.
Dalam peletakan batu itu, hadir Kepala Kantor Kemenag Kuningan H Mujayin, Ketua MUI KH Syarif Hidayatullah, dan Kasi Haji dan Umrah H Ahmad Sadudin. Disebutkan, bahwa pembangunan gedung PLHUT ini difasiliitasi oleh pemerintah pusat.
Kepala Kantor Kemenag Kuningan H Mujayin mengatakan, gedung PLHUT ini rencananya akan dibangun seluas 800 m2, akan berdampingan dengan Kantor Kemenag yang baru seluas 2100 m2.
Kantor dan gedung ini, dibangun di atas tanah hibah yang diserahkan seluas 2900 m2.
“Kemenag, terus meningkatkan inovasi-inovasi terhadap pelayanan haji dan umrah. Hari ini, kita meletakkan batu pertama tanda dimulainya Gedung PLHUT Kemenag di Kabupaten Kuningan,” ucapnya.
H Mujayin berharap, gedung ini bisa dibangun sesuai target waktu yang sudah ditentukan dengan kualitas bangunan yang baik. (eki)