KUNININGAN (MASS) -Komisi I DPRD Jabar meminta PT Jasa dan Pariwisata (Jaswita) menggandeng investor untuk mengoptimalkan pengelolaan Pondok Seni Pangandaran.
Hal itu disampaikan anggota Komisi I DPRD Jawa Barat Yosa Octora Santono saat melakukan kunjungan ke Pondok Seni Pangandaran, Rabu (9/2/2022).
Pondok Seni Pangandaran merupakan aset milik propinsi Jawa Barat yang diserahkan kepada PT Jaswita sebuah BUMD milik Pemprop Jabar.
Tanah seluas, 1,6 ha ini di atasnya terdapat 8 cottage dan puluhan kamar penginapan. Untuk kamar penginapan hingga saat ini sudah terbengkalai tidak terpakai.
“Sedangkan cottage secara bertahap sedang dilakukan perbaikan agar dapat dimanfaatkan dan disewakan kepada para wisatawan yang berkunjung ke pangandaran,” ujar Legislator muda asal Kuningan itu.
Dalam kesempatan itu, Komisi I DPRD Jabar meminta agar aset pemprov ini dijaga keamanannya dan dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin.
Anggota Fraksi Demokrat Yosa, mengingatkan, bahwa BUMD selayaknya mampu berkonstribusi kepada keuangan daerah.
Kiranya jika PT Jawista secara sendiri kurang mampu memanfaatkan aset ini, maka dapat bekerjasama dengan investor untuk membangun perhotelan bintang 3 atau 4 di tempat ini, tetapi fungsi pondok seni tetap dipertahankan.
Melihat kondisi aset ini Yosa mempunyai beberapa catatan, pertama dalam kondisi apapun aset ini harus aman.
Selanjutnya, kedua silahkan manfaatkan semaksimal mungkin kalau perlu cari investor untuk membangun hotel di tempat ini dan ketiga fungsi pondok seni jangan sampai hilang.(agus)