JABAR (MASS) – Bandung, kota yang dikenal dengan kreativitas tanpa batasnya, kembali menorehkan prestasi di panggung global. Kali ini, ibu kota Jawa Barat itu dipercaya menjadi tuan rumah pameran seni bergengsi bertajuk ASEAN-India Artists Camp Exhibition. Pameran tersebut tidak hanya memamerkan karya-karya seniman dari berbagai negara, tetapi juga menjadi simbol kuatnya hubungan budaya antara India dan negara-negara ASEAN.
Tak tanggung-tanggung, dua Duta Besar India sekaligus hadir dalam pembukaan acara yang digelar di Bandung Creative Hub (BCH) pada 10–17 April 2025. Sebuah momen langka yang menjadi bukti pentingnya posisi Bandung dalam jaringan kerja sama regional. Di tengah gemerlap lukisan, instalasi, dan ekspresi visual lainnya, Kota Bandung kembali menunjukkan bahwa seni bisa menjadi jembatan diplomasi dan persahabatan antarbangsa.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari peringatan satu dekade kebijakan Act East Policy India. Pameran itu setidaknya akan menghadirkan 20 seniman ternama dari negara-negara ASEAN dan India yang menampilkan karya-karya visual bernuansa keberagaman budaya dan semangat kolaborasi lintas bangsa.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menyambut hangat kehadiran para seniman dan delegasi diplomatik. Ia menyatakan bahwa kepercayaan menjadikan Bandung sebagai tuan rumah pameran tersebut menjadi bukti bahwa kota Bandung telah diakui sebagai episentrum kreativitas dan seni di Indonesia.
“Bandung bukan hanya kota kreatif. Kota ini adalah rumah bagi dialog antarbudaya, tempat di mana karya seni dunia bisa hidup dan diapresiasi,” ujarnya.
Pameran itu juga merupakan buah dari program ASEAN-India Artists’ Camp yang digagas oleh Misi Diplomatik India untuk ASEAN, dan turut dihadiri oleh dua tokoh penting: Duta Besar India untuk ASEAN, Jayant N. Khobragade, serta Duta Besar India untuk Indonesia, Sandeep Chakravorty.
Dalam pidatonya, Khobragade menyebut, kehadiran dua duta besar India dalam satu acara merupakan momen langka yang menandakan betapa pentingnya posisi Bandung dalam jejaring diplomasi budaya India dan ASEAN.
“Bandung memiliki peran strategis. Lewat seni, kami ingin membangun jembatan yang mempererat hubungan India dan Indonesia,” ungkapnya.
Lebih dari sekadar pameran, kegiatan itu membuka babak baru kerja sama budaya. Forum Film Bandung direncanakan akan digandeng sebagai mitra lokal untuk agenda seni selanjutnya, termasuk dalam rencana pengembangan industri film.
Tak hanya itu, Duta Besar Chakravorty juga menyampaikan antusiasme tinggi terhadap rencana kolaborasi yang akan segera diwujudkan yaitu Bandung Bollywood Film Festival.
“Festival ini akan menjadi simbol kerja sama budaya yang nyata, memperluas jangkauan sinema India di Indonesia,” tuturnya. (argi)