KUNINGAN (MASS) – Adanya warga negara Iran yang bernama Mahmaud (42) yang sempat dirawat di RSUD 45 karena sesak napas menjadi perhatian warga Kuningan. Ternyata WNA itu tinggal di Perum Bojong Serang Kelurahan Awirarangan Kecamatan Kuningan itu tidak pernah lapor ke pihak kelurahan.
baca berita sebelumnya: https://kuninganmass.com/government/sesak-napas-warga-iran-diisolasi-di-rsud-45-apakah-corona/
“Saya tahunya dari media tetang warga Iran yang sesak napak. Ia tidak pernah lapor ke kami,” ujar Lurah Awirarang Romli SSos, Kamis (12/3/2020).
Romli menyebutkan, kalau pun ada yang lapor ke kelurahan ada dua orang dan sama-sama warga Iran. Namun, yang lapor adalah perempuan dan anaknya. Mereka hanya kunjungan wisata saja.
Dikatakan, pada saat laporan dua orang itu dalam kondisi sehat. Terkait rencana penyisiran pihak belum bisa memstikan karena selama ini ada WNA yang ada di wilayahnya selalu proaktif.
Terpisah, Lurah Ciporang Kecamatan Kuningan Ini Nuryani mengakui, di wilayahnya ada WNA yang menikah dengan orang Ciporang. Namun, tinggalnya tidak di Ciporang.
baca berita sebelumnya: https://kuninganmass.com/government/terdata-di-kuningan-jumlah-wna-ada-29-orang/
Sekadar informasi jumlah WNA di Kuningan cukup banyak baik yang berada dipabrik-pabrik atau pun yang bertugas mengajar di lembaga pendidikan di Kuningan. Data dari Disdukcapil sendiri ada 29 orang. (agus)