KUNINGAN (Mass) – Setelah sebelumnya heboh dengan video anak kecil terlindas mobil sedan di SPBU Caracas. Kini, warga Kuningan dikejutkan dengan beredarnya video tabrakan maut di depan Kantor Samsat Kuningan atau Kantor Cabang Pelayanan Pendapatan Daerah Provinsi Wilayah Kabupaten Kuningan.
Dalam video berdurasi 51 detik itu salah seorang wajib pajak bernama Dedi Setiadi bin Perwata (60) warga Lingkungan Manis RT 01/01 Kelurahan/Kecamatan Cigugur menjadi korban. Ketika itu Dedi yang mengendari motor Vario datang dari arah Stadion Mashud Wisnusaputra menuju ke Kantor Samsat.
Posisi dia dalam mengendarai motor kecepatannya lambat, kebetulan dari lokasi itu pertigaan. Situasi Jumat pagi itu cukup sepi dan ketika akan melintas tiba-tiba duaarrr terjadi tabrakan.
Motor bagian belakang korban dihantam keras oleh pengendara motor yang datang dari arah Awirarangan (timur). Korban terpental ke trotoar. Motor korban sempat menabrak salah seorang yang terlihat akan keluar dari Kantor Samsat.
Warga yang tertabrak motor itu langsung menolong korban dan petugas Satpam Samsat pun langsung membawa korban untuk dibawa ke rumah sakit. Kabar terbaru dari kejadian itu adalah korban meninggal dunia pada jam 18.00 di Rumah Sakit Cigugur.
“Iya itu kejadian hari Jumat jam 8 pagi depan kantor kita. Korban akan membayar pajak. Insa Allah besok kita akan menjenguk ke rumah duka,” ujar Kasi Pendapatan dan Penetapan Kantor Cabang Pelayanan Pendapatan Daerah Provinsi Wilayah Kabupaten Kuningan Yus Muhamad Nizar.
Terpisah, Penanggungjawab Jasa Raharja Kuningan Dikdik Herdiansyah membenarkan korban tabrakan maut itu akhirnya meninggal dunia setelah sebelumnya dirawat di rumah sakit. Karena kecelakaan maka korban akan mendapatkan santunan sebesar Rp50 juta.
“Kan besoknya hari Sabtu dimana bank tutup. Insya Allah Senin dana santunna dari Jasa Raharja akan diberikan,” ucap Dikdik.
Bagi yang meninggal dunia lanjut dia, Jasa Raharja akan membayar santunan secepatnya dan ditargetkan dalam kurun 7 X 24 jam sudah beres. (agus)
