KUNINGAN (MASS) – Jemaat Ahmadiyah Indonesia di Desa Manislor Kecamatan Jalaksana, baru saja menggelar peringatan Siratun Nabi yang dilaksanakan setiap satu tahun sekali sebagai bentuk kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW dalam upaya meneladani akhlak dan menyebarkan ajaran Islam yang penuh kasih sayang, kedamaian, dan persaudaraan. Kegiatan digelar pertengahan pecan kemarin, Rabu (17/9/2025).
Tahun ini, Jemaat Ahmadiyah Manislor mengundang sejumlah tokoh lintas agama, dan masyarakat mulai dari Ketua MUI Drs KH Dodo Syarif Hidayatullah MA, Ketua FKUB Dr Drs HA Fenny Rahman M Pd serta Ketua Forum Kyai dan Qori Kyai Oding Sajidin. Acara sendiri digelar di Masjid An-Nur Manislor dengan diikuti 643 anggota jemaat.
Peringatan Siratun diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, lantunan Nazm, dan doa bersama, dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan Jemaat Ahmadiyah Indonesia serta tokoh-tokoh yang hadir. Acara kemudian diisi dengan ceramah keagamaan yang menekankan terkait “Uswatun Hasanah”, sekaligus relevansinya dalam membangun masyarakat yang damai, adil, dan penuh kasih sayang.
Selain ceramah keagamaan, kegiatan ini juga menghadirkan sesi diskusi interaktif yang melibatkan tokoh lintas agama, dan masyarakat. Diskusi tersebut berfokus pada pentingnya toleransi, suri tauladan Rasulullah SAW serta upaya menjaga kerukunan umat beragama ditengah kehidupan sosial.
“Kami ingin menjadikan Siratun Nabi sebagai momentum untuk memperkuat persaudaraan dan membangun jembatan dialog yang sehat di antara seluruh lapisan masyarakat sehingga nilai-nilai rahmatan lil ‘alamin benar-benar terwujud di Manislor,” ujar Mln Agus Mulyana, tokoh Jemaat Ahmadiyah.

Peringatan Siratun Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan Jemaat Ahmadiyah Indonesia di Kuningan.
Kehadiran tokoh-tokoh seperti Ketua MUI Kabupaten Kuningan, Ketua FKUB Kabupaten Kuningan, Kyai Oding, seolah menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya bersifat internal jemaat Ahmadiyah, tetapi juga menjadi ruang silaturahmi bersama. Kehadiran ini diharapkan dapat memperluas jejaring sosial, mengikis prasangka, serta menghadirkan suasana kebersamaan yang lebih inklusif.
Ketua MUI Kabupaten Kuningan, Drs KH Dodo Syarif Hidayatullah MA,menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya acara tersebut. “Saya sangat mengapresiasi acara peringatan Siratun Nabi, perjalanan hidup Rasulullah SAW, yang diselenggarakan oleh JAI Kabupaten Kuningan. Alhamdulillah, acara berjalan dengan lancar, baik, dan sangat berkesan karena di dalamnya dipaparkan akhlak-akhlak Rasulullah SAW,” ujarnya.
Ketua FKUB Kabupaten Kuningan, Dr Drs H A Fenny Rahman MPd juga menyampaikan apresiasi serupa. “Acara ini luar biasa, sangat menunjukkan semangat kebahagiaan sekaligus kebanggaan,” tuturnya.
Hal senada juga disampaikan Ketua Forum Kyai dan Qoriu Kuningan, Kyai Oding. “Saya sangat mengapresiasi acara ini karena mampu menjalin silaturahmi dan kekeluargaan. Mudah-mudahan kegiatan seperti ini dapat rutin dilaksanakan setiap tahun agar ikatan silaturahmi tetap terjaga dengan baik,” ungkapnya. (eki)
