KUNINGAN (MASS) – Setelah rapat gabungan 3 parpol Senin (8/1/2018) siang, malam harinya 3 rekomendasi terbit. DPP PKB yang diketuai Muhaimin Iskandar telah menandatangani SK persetujuan pasangan Toto-Yosa.
Selain PKB, pada malam yang sama SK DPP Partai Demokrat pun keluar. Isinya sama mencantumkan nama dr Toto Taufikurohman Kosim dan Yosa Octora Santono MM. SK tersebut diteken SBY langsung.
Bahkan DPP PPP pun dikabarkan telah mengeluarkan persetujuan pasangan calon. Hanya saja masih dirahasiakan. Lantaran Senin tadi tidak ikut bersama PDIP daftar ke KPU, kemungkinan besar PPP akan memperkuat barisan Toto-Yosa.
Dari sembilan parpol pemilik kursi parlemen di Kuningan, tinggal 2 parpol yang masih misterius. Meski PKS sudah menyatakan diri mengusung Toto-Yosa, namun belum terdengar rekomendasi dari DPP partainya terbit.
Sama halnya dengan Gerindra yang sejak awal bergandengan tangan dengan PAN dan Golkar untuk Dudy-Udin, hingga tengah malam belum mendengar SK DPP nya keluar.
“Sebentar lagi (rekomendasi terbit), di DPP nya lagi banyakan,” ujar Ketua DPC Gerindra Kuningan H Dede Ismail yang sedang berada di Jakarta, kala dikonfirmasi memasuki Selasa (9/1/2018) dini hari pukul 00.50 WIB.
Padahal, Selasa pagi pasangan Dudy-Udin akan deklarasi sekaligus daftar ke KPU. Sedangkan duet Toto-Yosa yang telah mengusung akronim Sentosa direncanakan deklarasi Rabu (10/1/2018).
Wawan Hermawan dari Demokrat yang ditunjuk jadi ketua panitia Deklarasi Toto-Yosa menyebutkan, agenda deklarasi dilaksanakan Rabu di Gedung Sanggariang. Setelah itu dilanjutkan dengan pendaftaran KPU yang melibatkan 1000 massa.
“Estimasi kami 1000 massa hadir dalam deklarasi. Lalu akan kami lanjutkan dengan longmarch ke kantor KPU untuk daftar,” terang Wawan.
Sementara itu, sekitar pukul 23.00 WIB Senin (8/1/2018), duet Uno-Mamat siaran langsung lewat media sosial. Uno yang langsung bicara, meminta doa dari masyarakat Kuningan agar Rabu nanti muncul sosok calon pemimpin yang betul-betul harapan masyarakat.
Video berdurasi pendek itu disiarkan di medsos atas nama Ilham Ramdhani. “Pasangan ini serius. Kita ikuti saja sampai hari Rabu, pas hari terakhir masa pendaftaran KPU. Yang jelas beliau selaku petugas partai akan tunduk dan patuh pada keputusan partai,” tandas Ilham. (deden)