KUNINGAN (MASS) – Meski zaman semakin modern, orang tua tentu selalu berharap yang terbaik untuk anaknya. Meski masa pergaulan semakin terbuka, banyak orang tua yang ingin anaknya punya bekal agama yang kuat, masuk pesantren. Berikut adalah tips-tips agar anak-anak kita bisa tertarik menjadi santri di masa depan:
1. Kenalkan istilah santri dan istilah pesantren sejak dini, pengaruhi otak kanan anak-anak kita dengan lagu-lagu dan obrolan-obrolan yang berkaitan dengan santri.
2. Sering-sering kenalkan dan ajak anak-anak kita ke pesantren, dan kenalkan mereka dengan lingkungan pesantren, katakan pada mereka kalau lingkungan pesantren itu seperti ini seperti itu agar anak tidak hanya membayangkan wujud lingkungannya seperti apa tapi langsung kita tunjukan secara nyata.
Owh iya, jangan lupa sowan mbah kiai untuk meminta doa agar anak kita kelak menjadi santri.
3. Kenalkan istilah-istilah mengaji, keutamaan-keutamaan mengaji, mencari ilmu, keutamaan dan keasyikan mondok di pesantren seperti banyak teman banyak saudara banyak pengalaman agar anak-anak itu suka dan yakin.
4. Sering-sering tanyakan ke anak-anak kita, “Besok mau mondok mana? Kapan mau mondok?”, sambil kita arahkan dan carikan pondok-pondok yang dirasa cocok dan bagus.
5. Bekali anak dengan peta hidup yang terukur, dukung minat dan bakatnya dimana, dan maksimalkan minat itu.
Misalnya, nak kamu besok mau jadi apa? Kamu suka pelajaran apa? Bantu dia berfikir dan arahkan agar terbentuk minat-minat tersebut pada otaknya.
6. Doakan agar anak-anak kita menjadi santri budiman, yang alim, yang zahid, yang sholih dan yang bermanfaat untuk semuanya.
Penulis: Asep Abdul Aziz, S.H.
Pimpinan PP Miftahul Mubarok Purwasari – Jln Raya Mancagar-Citiusari RT RW 19 04 Dusun Puhun Desa Purwasari Kecamatan Garawangi Kab Kuningan Jawa Barat Indonesia
