KUNINGAN (MASS) – Baru-baru ini, masyarakat Kabupaten Kuningan dikejutkan dengan berita terkait tindakan perselingkuhan yang melibatkan seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kuningan. Tindakan tersebut tidak hanya mencederai nilai-nilai moral, namun juga mengguncang kepercayaan publik terhadap lembaga legislatif yang seharusnya menjadi teladan dalam menjalankan tugasnya.
Sebagai lembaga yang diharapkan dapat memperjuangkan kepentingan masyarakat, anggota DPRD seharusnya memberikan contoh yang baik dalam sikap dan perilaku sehari-hari. Namun, kasus perselingkuhan ini menunjukkan kenyataan pahit bahwa ada pihak-pihak yang mengabaikan etika dan integritas yang seharusnya menjadi pegangan dalam menjalankan amanah yang diberikan oleh rakyat.
Tindakan perselingkuhan ini jelas bertentangan dengan harapan masyarakat yang menginginkan wakil rakyat yang memiliki komitmen tinggi terhadap moralitas dan integritas. Lebih dari sekadar sebuah pelanggaran pribadi, tindakan ini mencerminkan ketidakmampuan seseorang untuk memikul tanggung jawab sebagai anggota legislatif yang seharusnya menjadi panutan bagi masyarakat luas.
Dalam konteks ini, kami menuntut agar yang bersangkutan segera mundur dari jabatannya sebagai anggota DPRD Kabupaten Kuningan. Mundur dari jabatan adalah langkah yang paling tepat untuk menjaga kehormatan lembaga DPRD, serta mengembalikan kepercayaan masyarakat yang telah tercoreng akibat perbuatan tidak terpuji tersebut.
Sebagai bagian dari masyarakat yang peduli terhadap integritas lembaga negara, kami juga mendesak pihak terkait untuk segera melakukan investigasi secara transparan dan adil. Kami percaya bahwa setiap pelanggaran harus diselesaikan sesuai dengan mekanisme hukum dan etika yang berlaku, tanpa adanya upaya untuk menutup-nutupi atau melindungi pihak yang bersalah.
Kami berharap kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi semua pihak, khususnya bagi anggota DPRD lainnya, untuk senantiasa menjaga integritas dan mengedepankan nilai-nilai moral dalam setiap tindakan. Rakyat membutuhkan wakil yang dapat memberikan teladan yang baik, bukan yang justru mencederai nilai-nilai dasar kemanusiaan dan kepercayaan publik.
Oleh : Azmi Fauzan adalah Bendahara Umum PC IMM Kuningan.