Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Netizen Mass

Tiktok Shop dan Pengaruhnya Terhadap Kegiatan Ekonomi di Pasar Tradisional

KUNINGAN (MASS) – Tiktok adalah aplikasi yang berasal dari Tiongkok yang diciptakan pada tahun 2016. Aplikasi Tiktok dengan platform video musik yang berdurasi 15 detik atau lebih, digunakan untuk menghibur orang dengan berbagai filter dan fitur dari video musik yang tersedia. Namun dengan seiring berjalannya waktu dan dengan berbagai proses perkembangannya aplikasi ini kemudian memunculkan penambahan durasi video yang lebih panjang yaitu 60 detik hingga 1 menit.

Adapun fitur-fitur Tiktok yaitu: penambahan filter pada video, penambahan music, penambahan stiker pada video, penambahan fitur live, dan lain sebagainya.  Tahun 2018 Tiktok pernah ditutup oleh pemerintah karena mereka menganggap bahwa aplikasi ini tidak memiliki faedah dan tidak memberikan konten yang mendidik dikalangan masyarakat, tetapi selang beberapa bulan aplikasi ini aktif kembali dan orang-orang pun mulai menggunakannya.

Jika dilihat dari sisi positifnya Tiktok mempunyai manfaat yang baik yaitu, olahraga seperti menari dan dance, menjadikan manusia yang kreatif akan segala hal, bebas mengekspresikan diri, bisa memperbaiki mood yang kurang baik dengan menonton videonya, untuk video pembelajaran, untuk mengembangkan bisnis dan pemasaran, dan tentunya hiburan untuk orang lain. Adapun sisi negatifnya yaitu, menyita waktu, menjadikan anak malas, meningkatkan kecanduan pada media sosial, menyebabkan gengguan tidur akibat begadang di malam hari, dan lain sebagainya.

Selain Youtube, Tiktok adalah aplikasi yang sangat berguna bagi manusia terkhusus bagi para konten kreator, karena penggunaanya yang sangat mudah dan praktis. Selain itu juga aplikasi Tiktok juga dapat menjadi ladang cuan bagi para influencer jika ia  berkontribusi atau bekerja sama dengan salah satu brand atau produk yang menawarkan. Sehingga banyak orang yang melihat dan tertarik untuk membelinya tanpa harus datang langsung ditempat penjual. Merasa tidak puas dengan platform video pendek saja kemudian Tiktok memunculkan fitur tambahan yang turun langsung ke dunia e-commers, yaitu Tiktok Shop. Tiktok Shop yang diluncurkan pada 17 April 2021.

Advertisement. Scroll to continue reading.

 Tiktok Shop adalah fitur berbelanja yang digunakan oleh para pengguna aplikasi Tiktok, dengan adanya fitur ini sangat memudahkan bagi para pedagang untuk menjual dan mempromosikan produk yang dimilikinya. Tiktok Shop sangat berpengaruh terhadap masyarakat kecil karena Tiktok Shop membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat, terkhusus para ibu-ibu yang tidak memiliki pekerjaan dan yang ingin mencari pekerjaan sampingan, Dengan cara bekerjasama dengan salah satu toko yang ada di Tiktok Shop.

 Namun, keberhasilan memunculkan fitur Tiktok Shop ini memliki banyak dampak terhadap UMKM ( Usaha Mikro Kecil dan Menengah) masyarakat lokal yang konon katanya Tiktok Shop ini tidak bijak dalam menjalankan langkah-langkahnya. Dampak terhadap UMKM masyarakat lokal ini merupakan dampak yang sangat mencolok karena UMKM adalah roda perekonomian suatu negara, termasuk negara Indonesia.

Meskipun UMKM menawarkan memiliki banyak keterbatasan sumber daya dan berusaha untuk menetapkan harga jual yang murah namun, Tiktok Shop menawarkan harga yang jauh lebih murah dibandingkan dengan UMKM lokal. Barang-barang yang dijual pun hampir memliki persamaan dengan barang yang dijual di UMKM lokal, persaingan bisnis inilah yang mengakibatkan pemerintah menilai bahwa Tiktok Shop membawa dampak negatif terhadap UMKM lokal dan pasar yang ada di Indonesia.

Selain UMKM lokal toko-toko offline pun merasakan dampaknya karena banyak produk serupa yang dijual di Tiktok Shop sehingga penjualan toko mereka menurun drastis sehingga banyak toko-toko lain yang terpaksa gulung tikar karena mengalami kerugian. Hal ini terjadi karena masyarakat lebih memilih berbelanja online daripada berbelanja langsung ke toko-toko fisik, Selain itu juga Tiktok Shop menawarkan berbagai diskon yang sangat tinggi sehingga kesulitan bagi toko-toko untuk bersaing. Pasar tradisional Tanah Abang pun terkena dampak dari kemunculan Tiktok Shop mereka mengalami kerugian hingga 50 persen.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Pengaruh adanya Tiktok Shop terhadap pasar tradisional ini dikaji menggunakan teori konflik oleh Ralf Dahrendorf. Teori Konflik menjelaskan banwa konflik adalah sesuatu yang wajar dan alami dalam kehidupan sosial. Dalam hal ini berfokus pada konflik karena adanya kepentingan, adanya Tiktok shop merupakan bentuk dari adanya suatu kepentingan yang berkaitan dengan sumber daya. Munculnya Tiktok shop membuat pedagang di  pasar  tradisonal merasa bahwa  mobilitas pembeli berkurang karena adanya Tiktok Shop. Konflik  sering muncul karena adanya persaingan atas sumber daya dan otoritas  yang menyangkut dengan aspek ekonomi.

Faktor inilah yang menyebabkan pemerintah terpaksa menutup fitur Tiktok Shop untuk sementara waktu pada 04 Oktober 2023 pukul 17.00 WIB. Alasan yang mendukung larang Tiktok Shop yaitu karena persaingan harga jual yang tidak masuk akal dan dampak terhadap kualitas produk. Setelah penutupan Tiktok Shop pedagang belum merasakan dampaknya sehingga mereka meminta semua e-commerce atau marketplace ditutup, mereka berpendapat bahwa e-commerce lain juga mepengaruhi pendapatan jual mereka. Tetapi Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menolak, beliau mengatakan bahwa pada zaman sekarang semuanya serba digitalisasi untuk menjadikan Indonesia negara yang maju, maka dari itu kita tidak bisa menutup semua e-commerce di Indonesia.

Meskipun aplikasi  tersebut  telah  di  tutup,  dampak  yang  telah  terjadi  seperti  perubahan kebiasaan belanja masyarakat  dan  peningkatan  persaingan  dalam  aplikasi offline masih dirasakan oleh para pedagang. Para pedagang berharap supaya minat masyarakat bisa kembali terpusat pada pasar tradisional, Harapan para pedagang  pasar  tradisional  untuk  pemerintah  adalah  supaya  pemerintah  dapat  mengambil langkah-langkah yang lebih bijak untuk membantu meramaikan kembali pasar tradisional tersebut.

Setelah penutupan pun masih belum merasakan dampaknya, pengunjung masi sepi dan para pedagang pun sibuk mencari solusi yang tepat untuk menutupi kerugian yang dialaminya. Meskipun aplikasi tiktok shop di tutup masih ada beberapa e-commerce yang  lain sehingga masyarakat masih tetap memilih untuk berbelanja online, tetapi hal ini tidak membuat para pedagang menyerah mereka tetap semangat untuk terus berjuang dan berusaha untuk bersaing secara sehat agar kegiatan ekonomi Indonesia berjalan dengan baik.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Penulis: Ainun Nisa Mahasiswi UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga minyak curah di pasaran kembali terpantau naik hari ini, Kamis (21/11/2024). Harganya Rp 18,9 ribu/liter atau Rp 21ribu/kg. Selain harga...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Paslon 02 Ridho-Kamdan terus mengintensifkan kegiatan blusukan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat, termasuk para pedagang dan pengunjung pasar tradisional. Misalnya saja...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga minyak goreng di pasaran, baik curah maupun kemasan terpantau mengalami kenaikan hari ini, Senin (4/11/2024). Meski minyak goreng mengalami kenaikan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Ketua DPD Partai Gelora Kuningan Hj Ummi Dini beserta pengurus partai lainya terus mensosialisasikan pasangan calon Bupati yang didukungnya, Ridho-Kamdan. Teranyar,...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga cabai jablay di pasaran terpantau turun hari ini, Kamis (24/10/2024). Harganya kini di kisaran Rp 40ribu/kg. Sementara harga cabe jablay...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga beras di pasaran, baik yang premium, medium maupun yang termurah mengalami penurunan harga, Senin (21/10/2024). Untuk setiap jenisnya, harga beras...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga daging ayam terpantau naik lagi hari ini, Kamis (17/10/2024). Kenaikan ini sudah yang kedua kalinya dalam dua pekan terakhir. Saat...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Menunjukan keseriusannya dalam  tujuannya membangun ekonomi Kuningan sebagaimana tercantum dalam Visi dan Misinya, Calon Bpati Kuningan nomor urut 1, Dian Rachmat...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga cabai merah di pasaran terpantau terus mengalami penurunan harga di pasaran, termasuk hari Kamis (10/10/2024) ini. Selain cabai merah, yang...

Economics

KUNINGAN (MASS) – komoditas utama seperti cabai, tomat, dan bawang kembali menjadi perhatian masyarakat. Berdasarkan pantauan terbaru hari ini, Senin (7/10/2024). Untuk harga beberapa...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga beberapa komoditas pangan atau bahan pokok di pasaran, terpantau mengalami perubahan harga hari ini, Kamis (3/1/2024). Meski tidak signifikan, beberapa...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga cabai dan sayur-sayuran di pasaran terpantau mengalami penurunan harga hari ini, Kamis (26/9/2024). Penurunan terjadi pad acabe merah dan cabe...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Per hari ini, Senin (23/9/2024), harga komoditas pangan di pasaran terpantau masih stabil dengan pendataan sebelumnya. Harga yang terpantau berubah hanya...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga bawang merah dan minyak KITA di pasaran per hari ini, Kamis (19/9/2024), terpantau mengalami penurunan. Harga bawang yang semula Rp...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga bawang merah di pasaran terpantau naik hari ini, Senin (16/9/2024). Pendataan sebelumnya, menunjukkan harga bawang merah masih Rp 25ribu/kg. Sedangkan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga bawang merah dan gula pasir terpantau naik di pasaran hari ini, Kamis (5/9/2024). Meski dua komoditas itu naik, harga minyak...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga beberapa komoditas pangan di pasaran, terpantau serentak turun awal bulan September ini, Senin (2/9/2024). Komoditas pangan yang terpantau turun, mulai...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Di moment pendaftaran calon kepala daerah, komoditas harga bahanpangan di pasaran terpantau banyak yang menurun, Kamis (29/8/2024). Untuk bahan sayuran misalnya,...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga tomat perhari ini, Senin (26/8/2024), kembali jatuh ke Rp 3 ribu/kg. Turun lagi dari pendataan terdekat, Rp 4 ribu/kg. Selain...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga kebutuhan bahan pokok di pasaran hari ini, Kamis (22/8/2024), terpantau masih sama dengan pendataan sebelumnya. Harga-harga mulai dari beras, minyak,...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga telur, tomat dan gula pasir terpantau turun di pasaran hari ini, Senin (19/8/2024). Namun kebalikannya, harga daging ayam justru naik....

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga cabe rawit di pasaran terpantau turun hari ini, Kamis (15/8/2024) ini. Cabe rawit, kini dijual di pasaran seharga Rp 35ribu/kg....

Economics

KUNINGAN (MASS) – Setelah beberapa waktu lalu harga cabe jablay di pasaran menyentuh angka tertinggi, dalam dua pekan terakhir trennya menurun. Seperti yang terpantau...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Pasca dalam beberapa pekan belakangan, harga cabe jablay terus naik, hari Kamis (1/8/2024) kemarin, terpantau harganya menurun. Meski penurunan harganya tidak...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga cabai terpantau masih pedas hari ini, Senin (29/7/2024). Harga cabe jablay misalnya, masih di kisaran harga Rp 90ribu – Rp100ribu...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Masih musim panen, harga bawang merah di pasaran terpantau terus menurun. Bahkan hari ini, Senin (22/7/2024), harganya Rp 20ribu/kg. Selain harga...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Di awal Juli ini, harga cabai di pasraan terpantau mulai naik setelah sebelumnya turun, Senin (1/7/2024). Jenis cabe rawit, cabe kriting,...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Pasca momentum idul adha tahun ini, terjadi kenaikan harga pada komoditas beras, terutama jenis premium dan medium, Kamis (20/6/2024). Beras premium...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Sepekan menjelang Hari Raya Idul Adha, harga sebagian bahan pasaran mengalami kenaikan, Senin (10/6/2024). Terpantau, jenis cabe rawit mengalami kenaikan harga...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Menjelang idul adha tahun ini, Kamis (6/6/2024), harga cabai di pasaran mulai merangkak naik. Namun, sebaliknya untuk telur ayam dan daging...

Advertisement