KUNINGAN (MASS) – Pengurus Komisariat dan Rayon Pergerakan mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Islam Al-Ihya (Unisa) Kuningan kembali mengadakan Pelantikan Raya, setelah 3 tahun kebelakang tidak dilaksanakan.
Pelantikan tersebut digelar secara khidmat. Mengusung tema “Revitalisasi Peran Mahasiswa sebagai Agen Perubahan dalam Bingkai PMII”, kegiatan pelantikan ini dianggap sebagai salah satu momen penting dalam proses kaderisasi dan regenerasi kepemimpinan di tubuh PMII.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh 50 orang dari Rayon Fakultas ilmu Keislaman (FIK) dan Rayon Sunan kalijaga (SKJ), Cabang Kabupaten Kuningan dan perwakilan Majelis Pembina Cabang (Mabincab) Kabupaten Kuningan.
Prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, tarian mojang priangan, dilanjut dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, serta Mars PMII dan yalal waton. Kemudian dibacakan Surat Keputusan dan prosesi pelantikan yang dipimpin langsung oleh ketua dan sekretaris Cabang PMII Kuningan.
Kemudian, Ketua Komisariat PMII Unisa Kuningan yang telah dilantik, membacakan surat keputusan untuk pelantikan Rayon FIK dan Rayon SKJ. Semua tingkatan pengurus dilantik oleh ketua cabang.
Ketua PMII Cabang Kuningan, Dhika Purbaya, berpesan dalam sambutannya untuk bisa selalu bertanggung jawab dalam berorganisasi.
“Di dalam baiat dikatakan tidak patuh dan taat terhadap pimpinan adalah sebuah bentuk pengkhianatan. Artinya sahabat-sahabat harus bertanggung jawab dalam berorganisasi dan bertanggung jawab apa yang telah diucapkan,” ujarnya ketika sambutan, Minggu (4/5/2025) Siang.
Ikhsan Maulana, Ketua Komisariat PMII Unisa, mengutarakan harapannya bahwa setelah pengurus dilantik komisariat maupun rayon, itu memiliki satu level yang berbeda dari para anggota khususnya dalam hal loyalitas.
“Alhamdulillah PMII Unisa bisa mengadakan pelantikan kembali setelah 3 tahun kebelakang tidak dilaksanakan, tentu para pengurus memiliki satu level yang berbeda dari para anggota khususnya dalam hal loyalitas.” paparnya.
Ketua pelaksana, Nanda, mengatakan pelaksanaan pelantikan tersebut bukan kegiatan ceremonial. Melainkan harus menumbuhkan semangat dalam berorganisasi.
“Tentu dilaksanakannya Pelantikan Raya ini bukan ceremonial saja, tapi pelantikan ini supaya bisa membangun giroh pergerakan dan semangat berada di Organisasi PMII. Dengan tema ini berarti artinya menghidupkan kembali, memperkuat, dan memperbarui peran Khususnya mahasiswa PMII,” ucap Nanda.
Sementara, selesai prosesi pelantikan pengurus komisariat dan rayon. Ditutup dengan upgrading dengan tema Manajemen Organisasi. Upgrading sendiri diharapkan menjadi bekal utama PMII kedepannya bagaimana pengelolaan organisasi dengan baik. (rzl/mgg)