KUNINGAN (Mass) – Tiga organisasi otonom (Ortom) Muhammadiyah tingkat Kabupaten Kuningan yakni Pemuda Muhammadiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) resmi dilantik. Pelantikan yang digelar di wisma Permata, Kamis (26/01), dihadiri langsung Wakil Bupati Kuningan Dede Sembada ST, Sekda Pemprov Jabar Dr H Iwa Karniwa SE Ak MM, Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jabar, Iu Rusliana MPd, Ketua PD Muhammadiyah Kuningan Drs Wahid TBK MA, serta ratusan kader Muhamadiyah dan organisasi kepemudaan lainnya.
Pelantikan dilakukan langsung Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jabar, Iu Rusliana MPd. Dalam arahan Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Jabar Iu Rusliana meminta kepada semua pengurus organisasi otonom Muhamamdiyah, untuk bisa berkiprah dalam masyarakat secara nyata.
“Pemuda Muhammadiyah, IMM dan IPM merupakan wadah candradimuka bagi para kader muhammadiyah untuk berkhidmat ke masyarakat,” tandasnya.
Ketua PD Muhammadiyah Kuningan Wahid berharap, pelantikan pengurus Ortom ini akan semakin meneguhkan gerakan muhammadiyah di Kabupaten Kuningan.
“Para pengurus yang baru dilantik ini merupakan kader pilihan. Kontribusi nyata terhadap agama, negara dan perserikatan juga benar-benar harus dirasakan oleh masyarakat,” harapnya.
Ketua Pemuda Muhammadiyah Kuningan Maman Sulaeman juga memberikan sambutannya. Sebagai organisasi otonom, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Muhammadiyah yang telah dianggap sebagai orangtua bagi para organisasi otonom.
Usai dilantik kata Maman, baik Pemuda Muhammdiyah, IMM dan IPM berencana menggelar berbagai kegiatan kemasyarakatan. “semua kegiatan yang akan kita laksanakan akan mencakup pada bidang pendidikan, pemberdayaan dan masalah-masalah sosial,” singkatnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kuningan Dede Sembada ST mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut Musyawarah Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah beberapa waktu yang lalu. Hasil dari musyawarah itu, salah satunya adalah terbentuknya pengurus baru.
“Saya mengucapkan selamat kepada saudara-saudara yang terpilih menjadi pengurus baru yang hari ini dikukuhkan. Kepercayaan itu mengandung konsekuensi, berupa langkah kerja yang kongkrit, realistis dan intelektual. Saya berharap kegiatan berorganisasi tidak meninggalkan tugas pokok dalam berorganisasi, maka akan terlihat manfaat organisasi sebagai sarana pencetakan SDM yang berkualitas,” pungkasnya. (andri)
