KUNINGAN (MASS) – Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kuningan Pusat Madiun kembali menggelar tradisi tahunan “Tes Ayam Jago” ke-14 tahun ajaran 2024/2025. Sebanyak 50 siswa dari empat ranting Cigugur, Lebakwangi, Cibingbin, dan Kramat Mulya turut ambil bagian dalam ujian bergengsi ini.
Kegiatan digelar dengan khidmat di Perumahan Griya Nuansa Lestari, Ancaran, Minggu (22/6/2025). Acara tersebut merupakan sebagai bagian dari rangkaian menjelang prosesi wisuda dan pengesahan warga baru PSHT pada 1 Suro.
Tes Ayam Jago merupakan ujian akhir yang penting dalam tradisi PSHT. Selain menguji kemampuan fisik dan teknik pencak silat, ujian tersebut juga menekankan pada pendalaman karakter dan nilai-nilai luhur PSHT.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Cabang PSHT Kuningan, Kang Mas Hendrawan alias Lindu, dan jajaran pengurus cabang serta warga PSHT yang ikut menyaksikan langsung jalannya ujian.
Lindu dalam sambutannya menegaskan bahwa PSHT komitmennya untuk mendidik manusia berbudi luhur, yang memiliki budi pekerti serta mampu membedakan antara yang benar dan salah. Organisasi tersebut mengajarkan nilai-nilai asah, asih, dan asuh sebagai fondasi dalam kehidupan bermasyarakat.
Menurutnya, yang paling utama PSHT menjunjung tinggi nilai persaudaraan sejati tanpa membedakan suku, budaya, pangkat, ataupun agama. Para siswa diajarkan bahwa kekuatan sejati terletak dalam kebersamaan, saling menghargai, dan menjunjung rasa hormat satu sama lain.
“Alhamdulillah, kegiatan berjalan dengan lancar. Semoga seluruh peserta yang telah mengikuti pendadaran ini dapat melanjutkan proses hingga wisuda dan menjadi warga PSHT sejati yang senantiasa menjunjung tinggi nilai persaudaraan,” ujarnya.
Ia berharap para siswa yang telah mengikuti acara tersebut dapat terus menanamkan nilai-nilai luhur PSHT dalam kehidupan sehari-hari.
“Jangan hanya hebat dalam jurus, tapi juga hebat dalam akhlak dan pergaulan. Jadilah pribadi yang mampu membawa nama baik PSHT di tengah masyarakat, menjunjung tinggi persaudaraan, dan selalu mengedepankan rasa hormat, toleransi, serta keikhlasan dalam setiap langkah,” pesannya. (didin)