KUNINGAN (MASS)- Asosiasi Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Kabupaten Kuningan pada Rabu (28/2/2018) memberikan bantuan kepada korban bencana. Ada lima titik yang diberikan bantuan.
Rombongan UPK sendiri berangkat dari UPK Kecamatan Luragung jam 09.00 WIB. Adapun sasaran bantuan yakni ke Desa Cijemit untuk pengungsi Desa Pinara Kecamatan Ciniru.
Lalu, Desa Cimara, Desa Kawungsari Kecamatan Cibeureum, Desa Jabranti, Desa Margacina Kecamatan Karangkancana. Sementara lokasi terakhir Desa Cipakeum Kecamatan Maleber.
Rombongn yang datang ke lokasi bencana dipimpin oleh Kordinator Kegiatan Peduli Bencana Dadi Sutardi yang merupakan Ketua UPL Lebakwangi dan Ketua UPK Luragung Dian Hardiana.
Para Pengurus Asosiasi UPK Kabaupten Kuningan pun ambil bagian, seperti Ketua Ruspendi (Ketua UPK Jalaksana), Sekretaris Deni yulianto (Ketua UPK Cipicung) dan Bendahara Yesi (Ketua UPK Kadugede). Tampak pula didampingi oleh Ketua BKAD Kecamat Lusrgaung Edi dan UPK Kecamatan Luragung Ade.
“Alhamdulilah terkumpul Rp37 juta. Dana tersebut berasal dari dana Dari Kas Asosiasi UPK Kabupaten Kuningan sebesar Rp 12 juta dan dari swadaya Setiap UPK Se-Kabuapten Kuningan sebesar Rp 25 juta,” jelas Kordinator Kegiatan, Dadi.
Dana Sebanyak itu lanjut dia, dibelikan kebutuhan losgistikk seperti beras, air mineral, kebutuhan balita. Lalu, makanan ringan, peralatan tidur, peralatan mandi, minyak goreng, mie instan, pakiaan dalam wanita, alat tulis, makanan kaleng dan banyak lagi.
“Ini bentuk kepedulian kami kepada korban bencana. Sengaja disebar ke lima titik. Hal itu agar semua warga menerima bantuan,” tandas Dadi.
Dikatakan, usai melihat ke lokasi bencana dan pengungsian pihaknya merasa sedih dengan kejadian ini. Mereka yang terkena musibah harus dibantu.
Bukan hanya materi tapi juga secara moril. Mereka harus diberikan dorongan moril agar bisa lepas dari rasa trauma. Pasalnya, kejadian bencana bisa mengguncang kejiwaan terlebih pada anak kecil. (agus)