KUNINGAN (MASS) – Laga bertajuk friendly match digelar di Lapangan Sepakbola Samundaka Desa Maleber.
Pertandingam itu adalah Berkah FC dan Braya FC. Mereka menjadi tim yang menjajal Lapangan yang baru saja di resmikan tersebut.
Sebagai tim yang tangguh Berkah FC mencoba melawan tim yang terkenal di dunia maya yaitu Braya FC.
Kedua tim tampak pincang karena beberapa pilar penting di kedua tim tidak terlihat karena sibuk dengan keluarganya.
Di kubu Braya FC tidak terlihat gelandang kribo jomblo yaitu Cusmin karena masih dalam perjalanan ke barat mencari buku suci yaitu Buku Nikah.
Zein si Fukboy Sar’i juga absen karena masih berkutat dengan cidera hati yang sampai saat ini tak kunjung reda rasa sakitnya akibat ditinggal nikah oleh gadis pujaan hati yang selalu menolak saat diajak taaruf .
Otomatis Asep asisten pelatih mencoba menerapkan pemain yang bukan pada tempatnya, seperti Dulatif yang aslinya sebagai bek tengah ditempatkan sebagai gelandang box to bok, serta Yana bek kiri pun harus jadi penjaga gawang.
Berkah FC pun tidak kumplit terlihat hanya beberapa pemain andalan mereka yang hadir seperti kiper Alex Riana, bek Ari Ferdiana.
Gelandang pengatur cinta Firman serta striker yang selalu haus akan cinta dan kasih sayang sesama manusia yaitu Nurjaman.
Babak pertama kedua tim memperlihatkan strategi yang berbeda Berkah FC berhasil memanfaatkan longgarnya lini tengah Braya FC dengan menguasai lini tengah.
Mereka tampak santai memainkan ritme pertandingan. Sedangkan Braya FC terpaksa bertahan dan mengandalkan serangan balik dari kedua sayap.
Kedua sayap mereka yaitu Ricko si wonder kids serta Mamat sang sarjana muda yang sudah bekerja tapi belum menemukan cinta.
Umpan-umpan crossing mereka tampak belum maksimal apalagi kedua bek jangkung menjulang Berkah FC selalu mengapit striker Braya FC Delon yang masih dalam tahap penyembuhan cidera engkel.
Tercatat 2 kali shooting Delon dan beberapa shooting dari Agi si janggut tipis dan Irfan si lincah gelisah masih bisa di tangkap dengan mesra oleh Alex kiper Berkah FC.
Ia yang terlihat selalu tersenyum menandakan kalau hatinya selalu bahagia, babak pertama pun selesai tanpa ada gol yang tercipta.
Babak kedua di mulai terlihat Ayip menggantikan Delon, Ayip yang sudah berkepala 4 ini terlihat mundar-mandir ditengah lapangan.
Kelincahannya ketika usia muda kurang terlihat, dia hanya mempertontonkan perutnya yang seksi ( Versi susu Prenagen).
Namun i kejeniusannya dalam mengatur bola masih ada terlihat dia memberikan umpan matang kepada Ricko.
Sehingga nama terakhir mampu menjebol gawang melalui tendangan keras yang membawa luka, skor pun berubah 1-0 untuk kemenangan Braya FC.
Melihat timnya diatas angin Tebe kapten sekaligus bi iniek Braya FC pun meminta rekan-rekannya untuk menurunkan garis pertahahan.
Sehingga praktis di depan hanya menyisakan Cece yang menggantikan Ayip karena cidera perut
Strategi ini cukup berhasil karena Braya FC mampu menahan gempuran bergelombang dari Berkah FC sehingga skor tidak berubah 1-0 untuk kemenangan Braya FC.
Pertandingan ini pun tidak luput dari jepretan fotografer andalan kedua tim.
Di kubu Berkah mereka membawa df.story yang jepretannya memang selalu membuat orang terkesima hasilnya jernih dan sangat memuaskan.
df.story memang saat ini 90 onefokus pada jasa foto sport dan bisa dipanggil kemana saja melalui DM ke akun Instagram df.story
Di kubu Braya FC juga tidak ketinggalan mereka membawa fotografer EM119.co. Walaupun masih muda tapi irfan pemilik EM119.co terlihat profesional.
Hasil jepretannya selalu membuat para pemain Braya FC jadi terlihat lebih gagah dan mempesona diatas lapang sepakbola.(agus)
