KUNINGAN (MASS)- Untuk mengetahui kondisi masyarakat dari paparan virus corona, , Pemkab Kuningan melalui Dinas Kesehatan kembali melakukan swab massal kedua.
Swab massal dilakukan sejak tanggal 24 Agustus 2020. Menurut rencana akan dilakukan hingga 7 September di 32 Kecamatan
Menurut Kabid P2PL Dinkes Kuningan dr H Denny Mustafa, total ada 2.262 sasaran yang akan diswab. Mereka terdiri dari tenaga kesehatna alias nakes dan guru.
“Untuk nakes sebesar 70 persen atau 1.293 orang dan guru 30 persen atau 869 orang,” ujar Denny, Senin kepada kuninganmass.com.
Mantan Kapus UPT Puskesmas Cibingbin itu, swab akan dilakukan di tiap PKM atau Puskesmas. Semoga hasilnya tidak banyak yang positif.
“Beres rapid masal kini kita swab yang kedua karena kebetulan alat sudah ada,” ujarnya.
Sementara itu, pelaksanan swab hari pertama dan kedua berjalan lancar. Lokasinya di selatan Kuningan. Sedangkan Rabu di timur mencakup Karangkancana.
Dari hasil rapid test massal juga banyak yang positif dan kini akan menjadi tantang terberat bagi Pemda Kuningan, terlebih kluster RSUD 45 kembali terpapar dengan total yang baru 19 atau sudah 42 orang sejak pertama. (agus)
