KUNINGAN (MASS)- Kenaikan kasus covid-19 akhir-akhir ini membuat pihak UPT Damkar kerja keras. Pasalnya, permintaan untuk melakukan penyemprotan desinfektan meningkat.
Seperti pada Jumat (18/6/2021) , dimana terjadi kenaikan kasus positif covid-19 hingga 399 orang, sehingga melakukan penyemprotan di delapan desa atau titik.
Adapun kedepalan titik itu dimulai pada pukul 07.40 WIB di Desa Cipasung Darma. Total 2.000 liter desinfekan disemprotan di Jaln di Dusun Manis, musala rumah warga dan rumah pasien yang terpapar covid-19.
Usai dari Cipasung, armada bergeser ke Desa Widarasari Kecamatan Kramatmulya pada 11.20 WIB.
Di desa ini total 4.500 liter diguyurkan di balai desa, masjid agung desa setempat, Dusun Puhun dan rumah warga yang terkena virus corona.
Titik ketiga adalah Desa Cikaso Kecamatan Kramatulya. Desa yang sempat viral karena pernah di dilakukan PSBB mikro itu, penyemprotan meliputi halaman SD Unggungalan, TKN Unggulan, dan halaman Kantor BKSDM Kuningan.
Beres pukul 11.50 WIB, petugas lainnya dengan armada yang berbeda melakukan penyemprotan di Desa Ciherang yang dimulai pukul 10.00 WIB.
Penyemprotan 4.500 liter meliputi Blok Dawuan, Blok Cicangkrung, Blok Sukamaju, dan Blok Pasantren serta rumah warga yang terindikasi terpapar virus corona.
Selanjutnya pada pukul 13.45 WIB penyemprotan dilakukan di Desa Bojong Kecamatan Sindangagung. Total 4.500 liter disemprotkan ke halaman kantor desa.
Kemudian, halaman masjid, Blok Wage, Blok Kliwon, Gang Ciketos, sepanjnag Jalan Jalan Raya Desa Balong-Garawangi dan tiga rumah pasien terindikasi covid-19.
Setelah itu penyemprotan menuju Desa Mandaljaya Kecamatan Maleber. Penyemprotan dari pukul 15.15 WIB meliputi halaman kantor desa, masjid, Dusun I, Dusun 2, Dusun 3, dan lima rumah pasien terindikasi covid-19.
“Kami juga pada pukul 14.20 WIB melakukan penyemprotan di Desa Cikesik Kecamatan Cidahu. Total 4.500 liter desifektan, Halaman Kantor Desa, Masjid, dan semua dusun yang ada di desa tersebut,” ujar Kepala UPT Damkar Kuningan Khadafi Mufti, usai penyemprotan.
Sementara itu, titik ke terakhir adalah Desa/Kecamatan Cimahi. Disemprit pukul 17.00 WIB dengan total 4.500 liter yang mencakup halaman desa, masjid, jalan desa, Dusun 1, Dusun 2, Dusun 3 dan rumah pasien yang terindikasi covid.(agus)