Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Government

“Satu Sisi Bagus Ada Jalan Baru, Satu Sisi Banyak Jalan Rusak”

KUNINGAN (MASS) – Kesan positif dan negatif soal pembangunan jalan baru, muncul dari legislatif. Hal itu, seperti disampaikan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kuningan H Ujang Kosasih, Jumat (28/10/2022) kemarin.

“Itu kan di PU Fraksi-fraksi muncul, satu sisi apresiasi terobosan-terobosan (jalan lingkar timur, diapresiasi) terasa. Tentu harapan kedua jalan lingkar selatan juga begitu. Bisa lebih cepat. Tapi kita juga menyampaikan, kalo itu bisa dilakukan, kenapa jalan desa kabupaten juga tidak bisa dilakukan (masih rusak). Memang, perbaikanoleh pemerintah daerah di beberapa ruas jalan sedang dilakukan. Kita liat mudah-mudahan itu terealisasi,” ujar Ujang.

Ujang, menyampaikan hal tersebut sesaat setelah memanggil pihak eksekutif, mempertanyakan perihal rencana pembangunan jalan lingkar timur selatan.

“Tadi rapat sebenarnya tidak lengkap dari eksekutifnya, pak Sekda ada acara, Kadis Ridwan juga mendampingi yang dari pusat. Yang hadir pak kabidnya,” ujar politisi PKB tersebut.

Namun, dari pertemuan itu, ada beberapa kesimpulan yang diambil oleh DPRD. Pertama, dalam waktu seminggu kedepan tidak dulu ada tindaklanjut pelaksanaan pembebasan tanah, dihentikan dulu, menunggu kepastian.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kami minta kepada pemerintah daerah, mencari kepastian pada pemerintah pusat, apakah rencana pengalokasian anggaran untuk jalan lingkar ini, fix atau tidak,” terangnya.

Ujang menjelaskan, dari penjelasan pemda, anggaran pembebasan tanah senilai 30 Milyar itu masih tersimpan dan hanya terpakai untuk permulaan seperti perencanaan, pengukuran dan hal lainnya.

“Detailnyax komisi yang akan melakukan rapat kerja dengan PUTR, lebih detail lebih teknis. Namun, yang jelas sudah disampaikan itu (anggaran) masih ada, semula PUTR dialihkan DKPP. Ada pengurangan, diakui pak opik (BPKAD) juga, karena digunakan untuk persiapan,” tuturnya.

Saat ditanya adakah kejanggalan, Ujang mengatakan kalo saja mulus sesuai apa yang disampaikan sejak awal, kemunculan 30 M di APBD murni, maka yang dibayangkan di APBD perubahan ini ada 30 M atau 35 M (penganggaran baru). Karena totalnya harus 65 M.

“Karena di APBD perubahan rancangan tidak ada perubahan. Kami si mengusulkan ke eksekutif, segera pastikan (pembangunan jalan lingkar selatan timur), pastikan sebelum ketuk palu,” ujarnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Ujang mengusulkan, jika tidak ada kepastian, anggaran tersebut mending dijadikan SiLPA (Selisih Lebih Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Anggaran).

“Itu yang kami usulkan, kita nunggu ada gambaran kepastian seperti apa. Kita nunggu mudah-mudahan dalam seminggu kedepan ada gambaran kepastian, mudah-mudahan positif,” sebut Ujang,

Soal isu kaitan pembangunan jalan lingkar timur selatan dengan TPP, baca : https://kuninganmass.com/pembebasan-tanah-jalan-baru-lingkar-timur-tidak-ada-kaitan-tpp/

Kala ditanya perihal jalan lingkar timur selatan, jalur nasional, itu merupakan program nasional terkait Jalur Rebana. Dan Kuningan adlaah salah satu daerahnya, yang harus mensukseskan konsep pemerintah pusat.

“Kami memahami, menghormati itu, kita dukung kalo itu sebagai konsepsi nasional,” ungkapnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Namun, Ujang juga mengatakan bahwa ada telat soal pembebasan lahan. Harusnya Bulan Juli kemarin selesai, namun nyaranya sampai saat ini belum selesai.

“Informasi sepetti itu kan jadi polemik, mudah-mudahan pemda komunikasi dengan pusat, ini bagaimana kepastiannya bagaimana,” tegasnya.

Di akhir, Ujang juga ditanya perihal adanya pejabat yang memborong tanah jalan sebelum adanya pembangunan. Ujang mengatakan, hal seperti itu memang bukan soal profesioanl.

“Itu kan wilayah moral, bukan wilayah profesional. Tinggal pejabat itu punya perasaan. Nanti ada masyarakat (yang tanahnya sudah dibeli) tahu, masyarakat merasa terbohongi. Tapi, Ada yang begitu ?” ucap Ujang balik bertanya sembari mengatakan, masterplan jalan tersebut belum diterima DPRD. (eki/deden)

Video : https://www.instagram.com/tv/CkNqa7OowJj/?utm_source=ig_web_copy_link

Advertisement. Scroll to continue reading.

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Memasuki hari kedua, Sabtu (22/2/2025) Bupati Kuningan Dr.H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, menerima pembekalan dari Menteri Pertahanan RI, saat mengikuti Retreat,...

Village

KUNINGAN (MASS) – Sejak awal tahun 2025,dari catatan Kuninganmass.com, sudah ada lima kali aksi dilakukan warga terhadap pemerintah desa di Kabupaten Kuningan terkait transparansi...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Seorang warga Kelurahan Cirendang, Kecamatan Kuningan meninggal dunia tertimbun tanah saat tengah membuat septic tank, pada Jumat (21/2/2025) sekitar pukul 09.00...

Incident

KUNINGAN (MASS) – UPT Damkar Satpol PP baru saja melakukan evakuasi ular Sanca Kembang atau Sanca Batik, panjang sekitar 4 meter di kandang ayam...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Judi online telah menjadi fenomena global yang signifikan memengaruhi berbagai aspek kehidupan, terutama dalam konteks ekonomi dan sosial. Di Indonesia, fenomena...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pasca Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, Msi dan Tuti Andriani, SH., Mkn dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan periode 2025-2030...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar mengejutkan datang dari Kelurahan Cirendang Kecamatan Kuningan. Dimana, seorang warga atas nama Ano (48), meninggal dunia...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (20/2/2025)....

Government

KUNINGAN (MASS) – Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si dan Tuti Andriani SH MKn, telah dilantik sebagai pemimpin baru Kabupaten Kuningan Pada Kamis...

Education

KUNINGAN (MASS) – Pentas Kreasi Anak Soleh Darul Amanah, “Persada Jilid 2″ yang diselenggarakan oleh Yayasan Darul Amanah berlangsung meriah dan penuh antusias, Sabtu...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ubur-ubur Ikan Lele, Kuningan Melesat Lee. Pantun itulah yang diucapkan Bupati Kuningan, Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, saat memberikan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sri Hayati (38), warga Paumahan, RT 8 RW 4, Desa Cipedes, Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan, yang sempat dikabarkan hilang, akhirnya ditemukan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Menjelang bulan Ramadhan kurang dari 2 pekan ini, harga beberapa komoditas pangan di pasaran terpantau mulai naik, Kamis (20/2/2025). Harga cabe...

Politics

JAKARTA (MASS) – Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) akan mengambil tindakan tegas terhadap kasus dugaan perselingkuhan yang menyeret salah satu anggota...

Government

KUNINGAN (MASS) – Warga Kabupaten Kuningan, baik dari unsur masyarakat umum, aparatur, partai hingga relawan nampak menyesakki Lapangan Pandapa Paramartha Kuningan, Kamis (20/2/2025) sore...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pelantikan serentak kepala daerah yang akan digelar di Istana Negara pada 20 Februari 2025 akan melantik 481 kepala daerah dari total...

Government

KUNINGAN (MASS) – Menjelang pelantikan pada 20 Februari 2025, Bupati Kuningan terpilih, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, bertemu dengan Menteri Koperasi RI, Budi Arie...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Kuningan Indonesia (HMKI) saat ini menghadapi kondisi yang lagi-lagi memprihatinkan. Organisasi yang seharusnya menjadi wadah aspirasi dan penggerak mahasiswa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bersama Dr Dian Rachmat Yanuar M Si, Tuti Andriani SH MKn akan dilantik sebagai Wakil Bupati Kuningan Kamis (20/2/2025) besok. Pelantikan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, bakal dilantik jadi Bupati Kuningan pada Kamis (20/2/2025) besok di Istana Kepresidenan Jakarta. Bersama...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Pasca Deni Hamdani dan Dading Fajrudin hengkang dari jabatan di Pesik Kuningan dengan alasan yang berkaitan dengan pekerjaan sebagai pegawai negri,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Penyuluh pertanian terus didorong untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan pertanian modern. Dengan begitu, akan...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Desa Cengal, Camat Japara bersama aparat keamanan terus melakukan upaya penanganan terhadap gangguan anjing liar atau Ajag (sebutan masyarakat setempat)...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kasus curanmor kembali terjadi di Kabupaten Kuningan. Kali ini, kejadian menimpa Acim Warsim, yang lebih dikenal dengan nama Anscell, warga Dusun...

Government

KUNINGAN (MASS) – Terpilih sebagai Bupati Kuningan bersama Tuti Andriani SH MKn pada Pilkada serentak 2024 kemarin, Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 171 ASN dari berbagai perangkat daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Kuningan menerima SK Pensiun yang secara simbolis, Selasa (18/2/2025) pagi ini....

Advertisement