KUNINGAN (MASS)- Rudal aktif sisa jaman perjuangan akhirnya, pada Senin (5/7/2021) diledakan di sebua lokasi dekat curug di Desa Sagarahiang Kecamatan Darma.
Proses peledakan itu dilakukan oleh Tim Gegana dari Polda Jawa Barat. Sebelumnya rudal yang berukuran panjang 80cm dengan diameter 27cm itu diamankan Mapolsek Darma.
Hal itu dilakukan untuk mencari lokasi titik ledak yang bagus dan ternyata disepakati di lokasi dengan situs Sagarahiang.
Saking kencannya suara pada saat peledakan membuat satu desa bergetar, sehingga banyak kaget. Tapi, semua berjalan lancar.
“Tim Gegana berhasil meledakan rudal aktif yang ditemukan di galian pondasi Masjid Al-Amin Desa Sagarahiang. Suara begitu dahsyat dan alhamdullilah semua berjalan sesuai rencana,” ujar salah satu perangkat desa bernama Wawan Rustandi.
Warga sendiri menjadi lega usai peladakan rudal aktif tersebut. Sebagai warga ada yang membayangkan, andai rudal itu meledak pada saat proses pembongkaran pondasi masjid tentu bisa terjadi hal yang diinginkan.
Sekadar informasi warga Desa Sagarahiang Kecamatan Darma Minggu (4/7/2021) dikejutkan penemuan rudal pada Minggu pagi pukul 11.00 WIB.
Rudal yang diduga sisa jaman perjuangan itu ditemukan warga saat penggalian pondasi mesjid desa setempat menggunakan beko.
Evakuasi rudal aktif dari galian pondasi Masjid Al- Amin dilakukan pada sore hari. Saking beratnya proses evakuasi melibatkan beberapa orang dan langsung diangkut menggunakan mobil polisi.
“Ditemukan pada pukul 11 pagi. Padahal dulu pernah digali tapi tidak ditemukan adanya rudal,” ujarnya Wawan perangkat desa setempat.
Diterangkan, ditemukannya rudal sebagai bukti sejarah Desa Sagarahiang adalah desa perjuangan, dimana pasukan tentara dibawah komando Umar Wirahadi Kusuma dan Abimanyu dkk pernah singgah di Desa Sagarahiang.(agus)