KUNINGAN (MASS) – Perkembangan olahraga panahan di Kuningan semakin pesat. Bahkan agar olahraga ini semakin digemari Persatuan Panahan Indonesia ( Perpani) kini mempunyai lapangan sendiri.
Persemian lapangan tempat panahan dilakukan pada Sabtu pagi oleh Bupati Kuningan H Acep Purnama di di komplek Kuningan Islamik Center ( KIC ) Jalan Soekarno atau Jalan Linggkar Purwawinangun-Cirendang.
Bukan hanya bupati hadir juga Wakil Bupati H.M.Ridho Suganda. Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua KONI H Enay Sunaryo, Ketua Perwosi Hj Yuana Ridho Suganda, serta para Ketua Cabang Olahraga se-Kabupaten Kuningan. Selain peresmian dalam kesempatan tersebut juga digelar lomba panahan Perpani CUP ke III.
Ketua Perpani Kunigan Drs H Lili Suherli MSi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Kuningan, Wakil Bupati, yang telah mensuport kegiatan perpani ini, sehingga kegiatan ini bisa terlaksana di tempat yang sangat kami banggakan.
“Kepada seluruh peserta, atlet, pelatih, official kami ucapkan selamat datang di “Lapang Tembak Perpani” kabupaten kuningan, semoga tempat ini menjadi tempat yang sangat berarti untuk kita semua, karena di tempat ini prestasi bisa diukir,” tandas Lili yang juga Kepala DPMPTS.
Diterangan, Kejuaraan Panahan ini akan dilaksanakan selama 2 hari, mulai Sabtu hingga Minggu (7-8/9/2019) dengan diikuti oleh 8 kabupaten kota. Adapun jumlah peserta adalah 83 orang.
“Kami berharap kejuaraan ini menjadi sarana peningkatan kualitas pada tingkat regional, sekaligus untuk mengukur kemampuan para pemanah untuk dijadikan bahan evaluasi dalam melakukan pembinaan prestasi secara berjenjang, bertahap dan berkesinambungan,” ujar mantan Kadis Cipta Karya ini.
Sementara itu Bupati Kuningan H.Acep Purnama mengatakan, panahan merupakan kegiatan menggunakan busur panah untuk menembakan anak panah ke objek sasaran tertentu, dilihat dari sisi historisnya, panahan telah dimulai sejak 5.000 tahun yang lalu. Awalnya digunakan untuk berburu kemudian berkembang sebagai senjata dalam pertempuran dan sebagai olahraga ketepatan.
“Olahraga memanah saat ini bisa dinikmati oleh setiap kalangan, sejak lama kita mendambakan panji olahraga yang benar-benar berkibar di masyarakat menyatu dan bersenyawa dengan kegiatan olahraga panahan. Disamping itu dari sudut prestasi para pesertanya memiliki jangkauan kemampuan yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi kebanggan daerah,” bebernya.
Dengan telah dibangunnya lapangan tembak panahan ini, diharapkan kedepan akan tumbuh atlet-atlet panahan yang profesional yang mampu mengharumkan nama Kabupaten Kuningan melalui olahraga ini. Terlebih pada kesempatan ini juga digelar lomba panahan se-Wilayah Cirebon, kedepan akan melahirkan atlet panahan yang handal dari Kabupaten Kuningan.(agus)