Connect with us

Hi, what are you looking for?

Government

Ratusan Ribu Liter Air Disemburkan, Akhirnya Api di Ciremai Padam

KUNINGAN (MASS)- Pembasahan area kebakaran dengan menggunakan helikopter sudah selesai dilaksanakan. Bom air dilakukan selama tiga hari atau dari Sabtu hingga Senin (13-15/10/2018).  Total 69 kali air disemburkan ke kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai.

Satu kali semburan sema dengan 4.000 liter, maka 4.000 liter X 69 hasilnya 276 ribu liter. Dari sebanyak itu, akhirnya kawasan TNGC dinyatakan sudah bebas dari api. Petugas butuh waktu selama 15 hari untuk benar-benar menyatakan gunung aman.

Dengan pembasahan area kebakaran sudah selesai dilaksanakan maka penanggulangan kebakaran hutan kawasan TN Gunung Ciremai telah selesai dilaksanakan. Untuk  itu  Posko langsung dibubarkan.

Menurut Kepala Pelakasana BPBD Kuningan Agus Mauludin SE, setelah paya penyisiran dan pemantauan area kebakaran kawasan TNGC menjadi tanggungjawab dan kewajiban dari BTNGC. Pilihan untuk menggunakan bom air sangat efektif, sehingga hanya memperlukan waktu selama tiga hari.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Agus menerangkan, upaya yang dilakukan pada  hari Senin  adalah  jam 08.00 WIB pantauan visual dari Pos taktis Bintangot dan Posko Lapangan Pasawahan tidak terlihat kepulan asap.  Kemudian,  jam 09.17 WIB Heli Mi-8 mulai melakukan pembasahan di area Blok Panyusupan Batu Arca, Sigedong dan Cicangkrung sampai pukul 11.43 WIB sebanyak 22 kali (88.000 liter).

Selanjutnya pada  jam  14.07 WIB Heli Mi-8 mulai melakukan Pembasahan lahan area kebakaran/ Water Bombing kapasitas 4.000 liter untuk pembasahan area yang tadi dengan  total sebanyak 21 kali (84.000 liter). Apabila dijumlahkan total sejak hari pertama adalah 276 ribu liter.

“Kami mengucapkan terimaksih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada dinas/instansi Pemerintah Kabupaten Kuningan, BNPB, BPBD Provinsi Jawa Barat, TNI, POLRI, BTNGC, Perorangan maupun institusi/lembaga relawan penggiat PB, kelompok Masyarakat, dan semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu. Tentu  yang sudah terlibat dalam upaya penanggulangan Bencana Kebakaran hutan kawasan TN. G. Ciremai selama 15 hari,” ujar Agus.

Sementara itu, Kepala BTNGC Kuswandono, ia berharap dengan beresnya proses pembasahan, maka tidak ada lagi kejadian kebakaran hutan di Taman Nasional Gunung Ciremai. (agus)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Headline

KUNINGAN (MASS) – Kobaran api kembali menyala di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai pada Sabtu-Minggu (22-23/10/2023) kemarin. Kebakaran, diperkirakan terjadi mulai Sabtu malam sekitar...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Kawasan hutan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) mengalami kebakaran hari ini, Jumat (25/8/2023). Lokasinya, mulai dari Blok Batu Kuda wilayah Desa...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Kebakaran lahan di blok Pajaten Cirendang Desa Padabeunghar Kecamatan Pasawahan Senin (17/8/2020)siang , ternyata api baru berhasil dipadamkan pada pukul 20.15...

Headline

KUNINGAN (MASS)- Kawasan Hutan Gunung Ciremai pada Sabtu jam 14.30 WIB kembali terbakar. Kali ini lokasinya   di Blok Ciputri Desa Gunungsirah Kecamatan Darma. Dari...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kerja keras petugas gabungan dari berbagai pihak akhirnya membuat api yang membakar kawasan hutan TNGC di blok Sigiribig Desa Setianegara Kecamatan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sekda  Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi  didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan Agus Mauludin, SE meninjau Pos Jaga Bencana...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Perjuangan memadamkan api dilakukan dengan berbagai cara. Selain dengan alat manual juga dilakukan dengan menggunakan helikopter dengan cara water bombing atau...

Government

KUNINGAN (MASS)- Perhatian Bupati Kuningan terhadap upaya pemadaman api di Taman Nasional Gunung Ciremai sangat besar. Ini Dibuktikan dengan beberapa kali mengunjungi posko lapangan,...

Advertisement
Exit mobile version