KUNINGAN (MASS) – Anggota DPRD Kabupaten Kuningan dari F-PDIP, Rana Suparman mengaku bahwa dirinya tidak memiliki lahan di jalur Jalan Lingkar Timur Selatan (JLTS) yang akan dibangun. Menurutnya, dirinya bukan tidak ingin untuk memiliki lahan di jalur tersebut.
“Engga punya. Bukan tidak ingin, tapi gak mampu membeli. Pengennya punya, kalau ada rezekinya,” kata Rana saat diwawancarai di Gedung DPRD Kabupaten Kuningan, Kamis (20/7/2023).
Rana mengatakan bahwa dirinya tidak ingin memaksakan sesuatu yang tidak mampu dibelinya, apalagi jika harus meminjam uang.
“Kalau ga ada rezekinya ya masa harus maksain, harus pake uang sana uang situ kan ga boleh. Masa harus pinjem ke pak kabag, ke pak kadis, atau ke pengusaha kan ga mungkin,” ujar Rana.
Selain itu, saat dirinya ditanya mengenai minat untuk membuka usaha kuliner ataupun obyek wisata, Rana mengatakan bahwa dirinya tidak punya kemampuan di bidang usaha.
“Saya tidak punya kemampuan disitu. Latar belakang keluarga saya juga bukan pengusaha. Saya juga kan sudah mengambil pilihan jadi politisi, jadi saya mencoba jadi politisi yang baik aja. Mudah-mudahan jadi politisi yang baik ya,” tuturnya.
Selanjutnya, menanggapi pengembangan usaha Bupati Kuningan Acep Purnama di sektor wisata, Rana beranggapan bahwa itu hal yang wajar mengingat Acep Purnama memiliki latar belakang sebagai seorang pengusaha.
“Kalau beliau kan berangkat dari pengusaha ya, jadi insting pengusahanya pasti berjalan. Jadi wajarlah kalau beliau punya konsentrasi juga disitu,” jelas Rana. (deden/hafidz/mgg)
