KUNINGAN (MASS) – Himpunan Kawula Muda Masjid Al-Muttaqin (HIKMAT) Kelurahan Ciporang, mengadakan kegiatan “RAPURA” atau Ramadhan Punya Cerita Vol. 2 pada tanggal 16-25 Maret 2025 atau hari ke 15-24 Ramadhan 1446 H. Kegiatan ini sudah berjalan dua tahun berturut-turut yang diselenggarakan di Masjid Al-Muttaqin, Kelurahan Ciporang, Kecamatan Kuningan yang dimulai pada pukul 13.00-16.00 WIB.
Kegiatan Ramadhan Punya Cerita RAPURA ini diisi dengan berbagai kegiatan edukatif, pembinaan keislaman, serta interaksi sosial bagi siswa SD dan SMP. Selain itu, ada pula gebyar RAPURA yang didalamnya terdapat Bazar UMKM dari tanggal 13-25 Maret 2025 dan Cek Kesehatan Mata gratis pada tanggal 24 – 25 Maret 2025.
Acara ini dilatarbelakangi oleh keprihatinan terhadap perubahan sosial akibat kemajuan teknologi, di mana banyak anak-anak cenderung lebih fokus pada gadget daripada bersosialisasi. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk membentuk karakter generasi muda yang unggul, bermoral, disiplin, bertanggung jawab, dan memiliki empati sosial.
Hal itulah yang disampaikan Ketua Umum HIKMAT Kelurahan Ciporang Fajar Sidik Setiawan, didampingi pelaksana kegiatan, Farhan. Ia berharap kegiatan RAPURA yang ke dua ini bisa lebih baik lagi dari tahun sebelumnya.
“Di setiap Ramadhan tahun ini merupakan momen yang tepat untuk terus berbenah dan menjadi lebih baik lagi dari tahun sebelumnya,” ujarnya.
Acara diawali dengan pembukaan, pembelajaran interaktif (mudzakaroh, mentoring, simulasi, indoor & outdoor games), Lomba-lomba, Tes akhir, Kegiatan berbagi takjil, Penutupan yang diisi dengan Santunan anak Yatim dan buka bersama serta pentas seni.
Kepala Kelurahan Ciporang Dadan Sudiana S.Kom., melalui Kasi Kesra Dadan Ahmad Hamdani mengapresiasi baik kegiatan tersebut. Ia berharap para anak-anak dan remaja di Kelurahan Ciporang bisa memanfaatkan momentum ramadhan untuk banyak berkegiatan positif.
“Jangan sampai dibulan suci Ramadhan ini melakukan hal-hal yang tidak baik, melainkan harus diisi dengan kegiatan-kegiatan positif upaya menambah wawasan maupun pengetahuan, khsusunya memahami ilmu-ilmu Agama Islam,” harapnya. (rkb/mgg)