Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Incident

Prihatin Kasus Bun*h Diri Meningkat, Akademisi Soroti Revolusi Mental dan Spiritual

KUNINGAN (MASS) – Kasus bun*h diri di Kabupaten Kuningan meningkat. Tercatat hingga awal Februari di tahun 2025 ini, sebanyak enam kasus terjadi di beberapa wilayah. Korbannya beragam, laki-laki dan perempuan, insiden juga tak memandang usia, muda sampai tua.

Menurut Akademisi, Aik Iksan Anshori Lc. M.Hum, menilai fenomena ini sebagai tanda bahwa kondisi masyarakat Kuningan sedang tidak baik-baik saja.

“Ini tentu menjadi perhatian bagi kita semua, karena ini bagian dari fenomena sosial yang mencerminkan adanya persoalan di masyarakat. Artinya, masyarakat Kuningan sedang tidak baik-baik saja,” ujarnya.

Menurutnya, faktor ekonomi dan politik yang menjadi salah satu penyebab tekanan psikologis yang dialami masyarakat. Ia berharap pemerintah tidak hanya mengandalkan kebijakan seperti makan siang gratis, tetapi juga berfokus pada upaya menyehatkan masyarakat secara mental dan spiritual.

Aik menekankan perlunya edukasi dan literasi terkait isu kesehatan mental.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kita perlu mengedukasi masyarakat bahwa bunuh diri bukanlah solusi. Itu adalah bentuk frustrasi yang muncul ketika seseorang tidak mampu menghadapi kenyataan. Padahal, sebagai seorang Muslim, kita diajarkan untuk bersabar dan yakin bahwa Allah tidak akan menguji di luar batas kemampuan kita,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan bahwa perubahan nasib seseorang tidak terjadi begitu saja, melainkan harus diupayakan dengan usaha dan doa. Oleh karena itu, masyarakat perlu membangun kesadaran untuk tetap optimis dan berperan aktif dalam kehidupan sosial.

Selain edukasi, literasi juga menjadi hal penting dalam mengatasi persoalan ini. Para akademisi, tokoh agama, dan pendidik diharapkan lebih sering hadir di tengah masyarakat untuk memberikan pendampingan.

“Kita butuh kehadiran dari berbagai pihak, baik masyarakat, pemimpin (umara), maupun ulama, untuk membimbing mereka yang sedang mengalami kesulitan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Aik menegaskan bahwa Islam adalah agama yang membawa rahmat dan kedamaian. Islam juga mengajarkan kepedulian terhadap sesama, terutama bagi mereka yang kurang mampu.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Zakat adalah salah satu bentuk kehadiran sosial agar yang kaya bisa membantu yang miskin, sehingga tercipta kesejahteraan bersama,” katanya.

Ia juga mengingatkan masyarakat untuk membangun ekonomi yang sehat dan berkeadilan serta menjadi Muslim yang kaffah, yakni memahami keseimbangan antara urusan dunia dan akhirat. Ia berpesan kepada masyarakat yang mengalami depresi untuk tidak menyerah.

“Stres adalah gangguan sementara yang bisa diatasi. Jika dibiarkan, stres bisa berkembang menjadi depresi dan berujung pada keputusan yang fatal seperti bunuh diri,” ujarnya.

Ia menyarankan agar mereka yang mengalami tekanan mental mencari bantuan kepada orang-orang yang bisa membantu, seperti ulama, ustaz, keluarga, atau pemerintah.

“Jangan berdiam diri. Carilah pertolongan dan tetaplah berharap, karena selalu ada jalan keluar dari setiap masalah,” tutupnya. (ddn/mgg)

Advertisement. Scroll to continue reading.

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Social Culture

JAKARTA (MASS) – Komunitas Sadulur menerima satu unit mobil ambulans sebagai bantuan dari Yayasan Gerak Bareng. Penyerahan bantuan ini dilakukan pada Minggu (9/3/2025) kemarin...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) Cabang Kuningan, menggelar aksi di depan gedung DPRD Kuningan, Selasa (11/3/2025). Aksi...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Setiap Jumat di Bulan Ramadhan, jadi ladang berkah yang tak mau dilepaskan begitu saja oleh pengurus RT 12 RW 08 Desa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ketua PCNU Kuningan, Dr KH Aminuddin S HI, MA, ikut angkat bicara menanggapi pernyataan Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy, terkait efisiensi...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pernyataan Ketua PSI Kuningan Asep S Sonjaya (Asep Papay) yang menyoroti DPRD agar ikut efesiensi di tengah kondisi keuangan daerah yang...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah emak-emak yang tergabung dalam REMAKU (Relawan Emak-emak Kuningan) membagikan secara gratis paket makanan, pada setiap Jumat selama bulan Ramadhan tahun...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Bulan suci Ramadhan menjadi momentum bagi banyak orang untuk berbagi dan menebar kebaikan. Salah satunya adalah pemuda Manislor Kecamatan Jalaksana, kelompok...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebelumnya, akses jalan di ruas Pasar Baru Kuningan berlubang dan menyebabkan genangan air serta becek. Hal itu ditenggarai jadi akibat banyak...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Mengisi Ramadan, DPD PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Kabupaten Kuningan mengadakan Musabaqah Hifzil Quran (MHQ). Sedikitnya 140 peserta mengikuti ajang bergengsi yang...

Government

KUNINGAN (MASS) – Anggota DPR RI Dapil Jabar X dari Fraksi Gerindra, H Rokhmat Ardiyan yang juga tokoh pengusaha kenamaan Kuningan, baru saja menggelar...

Economics

KUNINGAN (MASS) — Sebagai upaya memperkuat identitas kopi lokal agar mampu bersaing di pasar global, Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Penguatan Identitas Kopi Lokal...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Meninggalnya Hilman (14), remaja asal Kelurahan Cirendang, yang tewas ditemukan di serambi makam menyedot perhatian berbagai pihak, termasuk Bupati Kuningan, Dr...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Kuningan, Asep S Sonjaya Suparman, menegaskan bahwa program manajemen dan tata kelola pemerintahan yang diusung...

Nasional

JAKARTA (MASS) – Kolaborasi antar pemangku kepentingan merupakan kunci penting dalam pembangunan desa yang penuh tantangan saat ini. Hal itulah yang disampaikan Wamendes RI...

Education

KUNINGAN (MASS) – Para pengurus Perpustakaan Desa (Perpusdes) Sinar Wacana nampak gembira saat didatangi Duta Baca Indonesia, Gol A Gong, baru-baru ini. Perpusdes yang...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Saat Ramadhan, biasanya harga kebutuhan bahan pokok meningkat. Untuk itulah Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian terus menggalakkan...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Bulan Ramadhan selalu identik dengan ngabuburit sambil berburu takjil. Pasar takjil depan balai Desa Cikaso, Kecamatan Keramatmulya menyediakan beragam menu untuk...

Government

KUNINGAN (MASS) – Wakil Bupati Kuningan Tuti Andriani SH MKn, menyampaikan keprihatinannya bahwa secara data kemiskinan di Kabupaten Kuningan merupakan yang tertinggi kedua se...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Emak-emak Desa Padamulya Kecamatan Maleber sumringah dan antusias saat Gerakan Pasar Pangan Murah (GPM) Padaringan (Penjualan Bahan Pangan dalam Rangka Pengendalian...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Forum Masyarakat Peduli Kuningan (FMPK) mengapresiasi hasil Rapat Paripurna DPRD, Selasa (4/3/2025) kemarin, dengan agenda utama membahas putusan Badan Kehormatan (BK)...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pj Bupati Kuningan Dr Agus Toyib S Sos M Si, baru saja menyerahkan tugas pimpinan tertinggi di Pemerintah Kabupaten Kuningan, Senin...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si bersama Wakil Bupati Hj Tuti Andriani SH Mkn, meninjau langsung kondisi jalan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Setelah menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Kuningan selama 111 hari, Agus Toyib secara resmi menyerahkan tugasnya kepada Bupati, Dr. Dian Rahmat...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga komoditas pangan di awal Ramadhan ini, terpantau mengalami perubahan harga yang cukup signifikan di pasaran, Senin (3/3/2025). Harga komoditas cabai...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Persoalan dugaan perselingkuhan yang melibatkan salah seorang oknum anggota DPRD Kabupaten Kuningan, kembali disikapi oleh Ketua Distrik 020 Angkatan Muda Siliwangi...

Education

KUNINGAN (MASS) – Meski masih kecil, siswa-siswi di TK Alam Terpadu Al Ghifari ternyata sudah terbiasa mengelola sampah. Disini, pengelolaan sampah itu masuk KBM...

Advertisement