KUNINGAN (MASS) – Akhir-akhir ini banyak masyarakat yang sudah paham tentang e-sport, e-sport merupakan bidang olahraga yang memainkan game online sebagai sesuatu yang kompetitif. Bukan hanya sekedar bermain game tetapi e-sport adalah bidang keolahragaan yang mempunyai organisasi untuk mengembangkan bakat seperti atlet olahraga pada umumnya. Beberapa contoh Game online yang biasanya dimainkan dalam kompetisi e-sport di Indonesia seperti game Mobile Legends Bang Bang, Free Fire, Player Unknown Battlegrounds mobile, Dota 2, Point Blank dan sebagainya.
Seakan tak terkena dampak dari pandemi, e-sport di Indonesia semakin berkembang seiring dengan banyaknya pemain-pemain baru di setiap gamenya sebab game menjadi solusi saat bosan bekerja di rumah atau saat jenuh dengan pembelajaran daring. Berkembangnya e-sport di Indonesia juga ditandai dengan adanya organisasi resmi dari pemerintah Indonesia seperti badan timnas e-sport (BTES), Indonesia e-sport association (IESPA) dan Pengurus Besar E-sport Indonesia (PB ESI) yang menaungi E-sport di Indonesia.
Akhir-akhir ini pemerintah juga sering mengadakan kompetisi e-sport sebagai salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan seperti di PON PAPUA 2021 dan Piala Presiden. Dengan demikian, olahraga elektronik akan semakin berkembang dan dikenal masyarakat luas sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan di event resmi pertandingan olahraga di Indonesia.
Dilansir dari Tagar.id (23/09/21) Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) sekaligus Dewan Pembina Pengurus Besar Esport Indonesia (PBESI), Sandiaga Uno, menyebutkan bahwa Industri gaming sebagai bagian dari sub-sektor ekonomi kreatif telah banyak menciptakan lapangan kerja baru, dan membuka peluang usaha yang potensial ke depannya.
Dengan semakin dikenalnya esport di Indonesia, potensi bidang olahraga ini semakin besar untuk menjadi lahan pekerjaan. Selain menjadi atlet yang dinaungi pemerintah, kita juga bisa menjadi profesional player di tim e-sport, mejadi streamer di platform live streaming seperti YouTube, Facebook, dan platform lain yang sudah dikenal di Indonesia. Adanya komunitas E-sport di tiap daerah juga bisa mempermudah para pemain untuk menggali dan mengembangkan bakatnya di bidang olahraga elektronik ini.***
Penulis : Nurul Fajri Fatahul Fath. Mahasiswa Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang (UNNES)
