Connect with us

Hi, what are you looking for?

Politics

Pilkada Kuningan Punya 3 Poros, Calon Bupati Dipaksa Lebih Kreatif

KUNINGAN (MASS) – Aksi demo tolak pengesahan RUU Pilkada yang disuarakan oleh mahasiswa, para aktivitis dan masyarakat menjadi titik kekecewaan atas demokrasi di negri ini.

Namun pasca itu Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad memastikan pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) pilkada batal dilaksanakan, dan Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal pilkada akan berlaku. Untuk itu, dia memastikan pada saat pendaftaran calon kepala daerah untuk Pilkada pada 27 Agustus 2024 bakal menerapkan putusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).

Ketua Umum HMI Cabang Kuningan, Eka Kasmaradana mengatakan saat ini partai politik memainkan strategi pencalonan di Pilkada, pasca putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60 dan 70 terkait batas usia pencalonan dan kelonggaran parpol non parlemen mengusung calon di Pilkada.

Untuk di Pilkada Kuningan sendiri, KPU secara resmi menutup masa pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati pada Jumat (30/8) pukul 00.00 WIB. Penutupan masa pendaftaran ditandai dengan menutupkan pintu masuk gerbang Kantor KPU Kuningan.

Sudah ada tiga pasangan calon yang mendaftarkan diri ke KPU, yang pertama Yanuar Prihatin dan Udin Kusnaedi, yang kedua Dian Rahmat Yanuar dan Tuti Andriani, dan yang terakhir yaitu M Ridho Suganda dan Kamdan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Mereka adalah orang-orang terbaik yang ingin menghibahkan dirinya untuk kemajuan Kabupaten Kuningan,” kata Eka.

Ia juga mengungkapkan Pilkada tahun ini menjadi pertaruhan politik Koalisi Indonesia Maju (KIM)dengan koalisi PDIP. Kesolidan koalisi sedang diuji pasca putusan MK tersebut.

Tapi terkadang hal tersebut tidak berlaku untuk di tingkat daerah, Eka merasa yang penting berapapun pasangan calon, berapapun koalisi yang terbentuk, asalkan demokrasi ataupun pilkadanya bisa terjamin berjalan dengan demokratis, jujur dan adil serta terbuka.

“Keberadaan lebih dari dua pasang calon memberikan ruang bagi munculnya ide-ide baru dan inovasi yang mungkin tidak terakomodasi jika hanya ada dua pilihan. Ini juga memaksa calon-calon untuk lebih kreatif dalam menyampaikan program-program mereka, karena persaingan yang lebih ketat mendorong mereka untuk lebih berinovasi dan mendekati pemilih dengan cara yang lebih personal dan efektif, ” terang Eka.

Situasi ini, lanjutnya, menuntut calon untuk bekerja lebih keras dalam mendapatkan dukungan yang solid dan tidak hanya mengandalkan basis massa partai. Para calon perlu menjangkau kelompok-kelompok pemilih yang lebih luas dan beragam, serta membangun hubungan yang lebih mendalam dengan konstituennya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Perkembangan media sosial memainkan peran penting dalam Pilkada dengan lebih dari dua pasang calon. Media sosial memungkinkan calon untuk berkomunikasi langsung dengan pemilih dan menyampaikan pesan mereka tanpa harus melalui filter media tradisional. Ini memberi keuntungan bagi calon dengan sumber daya terbatas namun memiliki ide-ide inovatif dan strategi komunikasi yang efektif, ” tuturnya.

Media sosial, masih kata Eka, juga memudahkan pemilih untuk mengakses informasi tentang berbagai calon, membandingkan program dan visi misi mereka, serta berpartisipasi dalam diskusi politik yang lebih terbuka dan dinamis. Namun, penggunaan media sosial juga membawa tantangan tersendiri, seperti penyebaran informasi yang tidak akurat atau kampanye negatif yang bisa mempengaruhi opini publik secara tidak sehat.

Eka melihat bahwa rakyat Indonesia sudah semakin matang dalam berdemokrasi. Kita semua terus neyuarakan untuk mengingatkan kepada semua pihak agar dapat menjaga dan merawat kepercayaan rakyat terhadap proses demokrasi Pilkada tahun ini.

“Kita harus memastikan kualitas pelaksanaan Pemilhan Kepala Daerah di negeri ini terus meningkat, dan terkhusus Pilkada di Kabupaten Kuningan yang harus mampu naik kelas dari waktu ke waktu,” tegasnya.

Eka yakin dengan kerja keras dari semua pihak, penyelenggaraan Pilkada di Kabupaten Kuningan tahun 2024 bisa berjalan dengan aman, damai, dan demokratis.(eki)

Advertisement. Scroll to continue reading.

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Judi online telah menjadi fenomena global yang signifikan memengaruhi berbagai aspek kehidupan, terutama dalam konteks ekonomi dan sosial. Di Indonesia, fenomena...

Government

KUNINGAN (MASS) – Tidak seperti kepala daerah hasil Pilkada 2024 dari PDIP yang diminta menunda keberangkatan retreat pasca konstalasi hukum dan politik teranyar, Bupati...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pasca Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, Msi dan Tuti Andriani, SH., Mkn dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan periode 2025-2030...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar mengejutkan datang dari Kelurahan Cirendang Kecamatan Kuningan. Dimana, seorang warga atas nama Ano (48), meninggal dunia...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (20/2/2025)....

Government

KUNINGAN (MASS) – Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si dan Tuti Andriani SH MKn, telah dilantik sebagai pemimpin baru Kabupaten Kuningan Pada Kamis...

Education

KUNINGAN (MASS) – Pentas Kreasi Anak Soleh Darul Amanah, “Persada Jilid 2″ yang diselenggarakan oleh Yayasan Darul Amanah berlangsung meriah dan penuh antusias, Sabtu...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ubur-ubur Ikan Lele, Kuningan Melesat Lee. Pantun itulah yang diucapkan Bupati Kuningan, Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, saat memberikan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Tim Pemenangan Dirahmati menginisiasi Tasyakuran Rahayat yang digelar di Lapangan Pandapa pada Kamis (20/2/2025) sore, untuk menyambut kedatangan Bupati Kuningan, Dr....

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sri Hayati (38), warga Paumahan, RT 8 RW 4, Desa Cipedes, Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan, yang sempat dikabarkan hilang, akhirnya ditemukan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Menjelang bulan Ramadhan kurang dari 2 pekan ini, harga beberapa komoditas pangan di pasaran terpantau mulai naik, Kamis (20/2/2025). Harga cabe...

Politics

JAKARTA (MASS) – Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) akan mengambil tindakan tegas terhadap kasus dugaan perselingkuhan yang menyeret salah satu anggota...

Government

KUNINGAN (MASS) – Warga Kabupaten Kuningan, baik dari unsur masyarakat umum, aparatur, partai hingga relawan nampak menyesakki Lapangan Pandapa Paramartha Kuningan, Kamis (20/2/2025) sore...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pelantikan serentak kepala daerah yang akan digelar di Istana Negara pada 20 Februari 2025 akan melantik 481 kepala daerah dari total...

Government

KUNINGAN (MASS) – Menjelang pelantikan pada 20 Februari 2025, Bupati Kuningan terpilih, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, bertemu dengan Menteri Koperasi RI, Budi Arie...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Kuningan Indonesia (HMKI) saat ini menghadapi kondisi yang lagi-lagi memprihatinkan. Organisasi yang seharusnya menjadi wadah aspirasi dan penggerak mahasiswa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bersama Dr Dian Rachmat Yanuar M Si, Tuti Andriani SH MKn akan dilantik sebagai Wakil Bupati Kuningan Kamis (20/2/2025) besok. Pelantikan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, bakal dilantik jadi Bupati Kuningan pada Kamis (20/2/2025) besok di Istana Kepresidenan Jakarta. Bersama...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Pasca Deni Hamdani dan Dading Fajrudin hengkang dari jabatan di Pesik Kuningan dengan alasan yang berkaitan dengan pekerjaan sebagai pegawai negri,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Penyuluh pertanian terus didorong untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan pertanian modern. Dengan begitu, akan...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Desa Cengal, Camat Japara bersama aparat keamanan terus melakukan upaya penanganan terhadap gangguan anjing liar atau Ajag (sebutan masyarakat setempat)...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kasus curanmor kembali terjadi di Kabupaten Kuningan. Kali ini, kejadian menimpa Acim Warsim, yang lebih dikenal dengan nama Anscell, warga Dusun...

Government

KUNINGAN (MASS) – Terpilih sebagai Bupati Kuningan bersama Tuti Andriani SH MKn pada Pilkada serentak 2024 kemarin, Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 171 ASN dari berbagai perangkat daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Kuningan menerima SK Pensiun yang secara simbolis, Selasa (18/2/2025) pagi ini....

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Negara Indonesia adalah negara hukum, sehingga konsekwensi tinggal di negara hukum, semua warga negara haruslah taat dan patuh terhadap ketentuan hukum...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah relawan dari Tim Dirahmati melepas (ngebralkan)  Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si di BTN Cijoho, Senin malam (17/2/2025) Pukul 20.00...

Advertisement
Exit mobile version