KUNINGAN (MASS) – Penjelasan Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy soal pertemuannya dengan para pengusaha galian pasir di Warung Sate Cihideung Hilir, rupanya jadi sorotan anggotanya di tubuh lembaga legislatif tersebut.
“Pertemuan di RM itu membuat semua kalangan masyarakat berasumsi kemana-mana,” ujar anggota dewan dari Fraksi Gerindra, Nurcholis Mauludin Syah, Selasa (16/6/2020).
Ia membenarkan, tidak ada yang salah dalam pertemuan itu sepanjang untuk tujuan yang sudah disampaikan Zul. Namun, politisi yang berangkat dari dapil 3 ini berpendapat, akan lebih baik apabila tempat dan waktunya sesuai.
“Memang benar tidak ada yang salah dalam pertemuan tersebut sepanjang untuk tujuan yang sudah disampaikan oleh bapak ketua, akan tetapi apakah lebih baik jika tempat dan waktunya dapat disesuaikan,” imbuh Ooi, sapaan akrabnya.
Misal, sambung dia, dengan mengambil tempat di kantor DPRD. Waktunya pun bisa bersamaan dengan perwakilan dari semua elemen yang akan beraudiensi sehingga dapat dipandang sebagai awal pertemuan.
“Dengan demikian maka tindakannya dapat dilihat sebagai tindakan yang bijak bukan tindakan yang asal-asalan. Toh gedung dewan selalu membuka pintu untuk semua elemen yang ingin menyampaikan aspirasinya,” tandas Nurcholis. (deden)