KUNINGAN (MASS) – Kepengurusan dibawah presidium baru Kahmi, resmi dilantik pada Rabu (15/7/2020) sekitar pukul 14.00 siang.
Pelantikan yang dilakukan oleh Majelis Wilayah Kahmi Jawa Barat tersebut, diselenggarakan di Aula Kampus Uniku.
Majelis Wilayah Kahmi Jawa Barat, Fauzan melantik 5 Presidium baru serta kepengurusan Kahmi lainnya.
Setelah melantik, dirinya memberikan sambutan tentang hal apa saja yang bisa dilakukan Kahmi di masa sekarang, terutama di tengah pandemic.
“Covid ini, menghancurkan sosial, menghancurkan ekonomi,” ujarnya di tengah-tengah sambutannya dalam acara tersebut.
Untuk itu, dirinya menjelaskan, mau tidak mau, pandemic mendorong perubahan teknologi dan revolusi industry 4.0, Fauzan bukan hanya mencontohkan tentang arus ekonomi yang beralih pada digital, namun juga soal birokrasi.
Hal itu dirinya ungkapkan di hadapan para hadirin dan undangan. Terlihat dalam jajaran tamu, H Acep Purnama SH MH selaku Bupati, jajaran kepolisian, dandim, serta muspika dan tamu undangan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Acep juga berkesempatan sambutan dan mengucapkan selamat atas dilantiknya Kepengurusan Kahmi Kuningan. Dirinya juga mengaku terbuka, Kahmi bisa berkontribusi dalam pembangunan.
Sayangnya, selesai acara, Ketua Presidium Kahmi yang akan memimpin seluruh alumni dari organisasi mahasiswa HMI, Iskandar tidak bisa diwawancari.
Setelah diminta wawancara kuninganmass.com, dirinya sempat menunda wawancara. Tapi akhirnya ‘nyelonong’ pergi ke mobil tanpa penjelasan dan basa-basi.
Padahal, Kuninganmass.com berencana mewawancarai ketua presidium tersebut, soal kearah mana Kahmi akan bergerak kedepan dan posisinya dalam pembangunan, serta sikap soal menduanya kader ‘Kanda-Yunda’ HMi Cabang Kuningan. (eki)
