Connect with us

Hi, what are you looking for?

Headline

Penemuan Kapak dan Peti Batu Oleh Petani Belum Diteliti

KUNINGAN (MASS)- Pada awal Juni petani asal Cigugur bernama Kewo yang tengah menggali saluran air untuk lahan pertanian yang digunakan untuk menanam bawang, dikejutkan dengan ditemukan kapak batu.

Kapak batu itu ditemukan di kedalaman 40 cm. Bukan hanya kapak batu ternyata ada juga peti batu.

“Untuk kapaknya sudah diamankan di rumah Pak Kewo. Sedangkan peti di lokasi di Cigugur,” ujar Ade yang merupakan tetangga Kewo.

Ade berharap pihak Disikbud segera melakukan tindakan karena lahan itu akan digarap. Selain itu juga segera dilakukan pengamanan karena di takutkan ada tangan-tangan jail yang berburu barang purbakala.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kan isunya mah di dalam peti itu ada harta karun. Padahalkan tidak ada. Penemuan barang itu sudah 10 hari,” ujar Ade, Rabu (10/6/2020).

Terpisah, Kabid Kebudayan Disidkbud Emup Muplihudin membenarkan, adanya penemuan kapak batu dan peti di lahan pertanian.

“Lokasinya di Bungkirit dan kita sudah melihat ke lokasi yakni di Selatan BTN Cigugur,” ujar Emup.

Ia mengaku pihaknya belum melakukan apa-apa karena menunggu Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Provinsi Banten serta Balai Pelestarian Cagar Budaya Banten.

Advertisement. Scroll to continue reading.
https://kuninganmass.com/business/tourism/naik-bus-kemuning-bonusnya-bisa-lihat-guci-peninggalan-abad-ke-14/

Sekadar diketahui di wilayah Cigugur banyak benda-benda purbakala. Salah satu yang pernah ditemukan adalah guci dari bangsa Anam yang merupakan peninggal abad ke 14.(agus)  

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Headline

KUNINGAN (MASS) – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kuningan, Drs Laksono Dwi Putranto, memilih bungkam pasca adanya protes dari warga kelurahan Cipari soal...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Robiul Awal, bulan kelahiran Nabi Muhammad Saw disambut gembira oleh ummat Islam. Bahkan, banyak juga yang menyambut gembira bulan maulid ini,...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Sampah merupakan sisa kegiatan sehari-hari manusia atau proses alam yang berbentuk padat atau semi padat baik zat organik atau anorganik. Sampah...

Headline

KUNINGAN (MASS)  – Sepanjang 2,2 km jalan baru yang menghubungkan Cipari-Cisantana, resmi dibuka Acep Purnama SH MH sebelum masa tugasnya usai, Minggu (3/12/2023) kemarin....

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sebuah insiden kebakaran rumah tinggal terjadi di RT 2 RW 1 Kelurahan Cipari Kecamatan Cigugur, Jumat (29/9/2023) dini hari tadi sekitar...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sudah sekitar 2 hari belakangan ini, khususnya Warga Kelurahan Cipari ketar-ketir karena kekurangan air bersih. Sementara, kebutuhan sumber daya tetap ada,...

Education

KUNINGAN (MASS) – Pada Senin (25/7/2022) kemarin, merupakan upacara pertama kali bagi siswa-siswa Binaul Ummah Cipari setelah sebelumnya dilakukan penerimaan santri baru, kegiataan masa...

Health

CIGUGUR (MASS) – Sebanyak 120 warga Desa Puncak Kecamatan Cigugur, mendapatkan pengobatan gratis dari Klinik Pratama Syifaul Ummah – Cipari. Pengobatan gratis itu, merupakan...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Bukan hanya pohon yang di depan SMPN 1 Cigugur yang tumbang. Insiden serupa juga terjadi di Kelurahan Cipari Kecamatan Kuningan. Menurut...

Anything

KUNINGAN (Mass)- Meski ditemukan sejak tahun 2008 di Desa Cileuleuy Kecamatan Cigugur. Namun, keberadaan guci abad ke 14 yang merupakan buatan bangsa Anam (...

Education

KUNINGAN (Mass) – Setelah sukses melaksanakan Penerimaan Santri Baru (PSB) gelombang pertama pada pekan lalu (19/03/2017) Ponpes Binaul Ummah berencana melaksanakan kembali PSB gelombang kedua...

Advertisement
Exit mobile version