KUNINGAN (MASS) – Penataan fasilitas umum di area perkantoran Siliwangi barat dan timur, ternyata bakal menghabiskan anggaran sekitar 3,2 Milyar, tepatnya Rp. 3.325.621.000,-.
Anggaran sebesar 3,2 Milyar yang digunakan untuk proyek itu, ternyata bersumber dari APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanda Daerah) Kabupaten Kuningan.
Hal itu, tertuang dalam plang (papan nama proyek pengerjaan) yang bertanda Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Kuningan.
Dalam informasi itu, tertuang bahwa proyek pengerjaan itu ditarget 85 hari kerja, mulai 06 Oktober 2023 sampai 29 Desember 2023 dengan penyedia PT Karya Mukti Utama dengan nomer surat perjanjian 602.1/1.6/Eproc-8G/DPUTR/X/2023.
Sebelumnya, penataan pertokoan Siliwangi sendiri sempat menuai polemik. Pasalnya, ambisi Bupati Kuningan H Acep Purnama untuk menata pertokoan, dinilai tidak urgent oleh wakil ketua DPRD Kabupaten Kuningan.
“Paling tidak wajah Siliwangi 2 pertokoan yang semula seperti itu akan berubah. pedestrian menjadi bagus kuliner maju, tapi tentu saja ketertiban jadi acuan,” kata Bupati Acep menjanjikan, beberapa waktu lalu.
Yang mengkritik, adalah Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kuningan H Ujang Kosasih (F-PKB). Selain mengaku tidak tahu proyek tersebut, ia mengatakan baiknya di masa sukit dan potensi defisit anggaran ini, hal yang diutamakan adalah hal urgent.
“Pandangan kita masih ada kegiatan yang menyentuh masyarakat dan ditunggu. Contoh masyarakat yang jalannya rusak, sampai ada yang kecelakaan itu butuh segera ditangani Pemda. Pandangan kami itu harus segera dilaksanakan daripada mengerjakan hal-hal yang menurut saya tidak mendesak,” ujarnya baru-baru ini. (eki)