KUNINGAN (MASS)- Kapolres Kuningan AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya mengatakan pelaku pembakaran motor yang bernama Asep Cakra (45) tidak ditahan pasca dimintai keterangan, karena pelaku memiliki ganguan mental.
“Dari keterangan keluarga dan perangkat Desa Kalapagunung, korban mengalami ganguan mental,” ujar kapolres, Selasa (11/1/2022).
Terpisah, kepada petugas kepolisian Asep meminta maaf sudah melakukan kegaduhan dan mengaku salah.
Ia didampingi kepala desa dan keluarga. Sedangkan motor yang dibakar sudah dibawa ke mapolres.
Sekadar informasi, kejadian menggegerkan terjadi di Pos Polisi Taman Cirendang, pada Selasa (11/1/2022) pagi, dimana ada motor yang dibakar oleh pemiliknya yang bernama Agus Cakra (45) warga Kalapa Keca Gununggunung.
Menurut Keterangan Kapolres Kuningan AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, kejadian bermula dari Asep yang datang dari arah utara atau dari Kramatmulya mengendarai Yamaha Soul nopol B 3142 KKO, ternyata tidak menggunakan helm.
Secara otomatis oleh petugas yang berjaga di Pos Polisi Cirendang diberhentikan dan diperiksa kelengkapan surat-surat kendaraan.
Meski bisa menujukan baik SIM ataupun STNK, tapi semua sudah kadaluarsa.
“Akhirnya oleh petugas ditilang karena memang melanggar terutama tidak menggunakan helm dan kelengkapan surat sudah kedaluarsa,” ujar kapolres, kepada warwatawan di SDN Cijoho disela-sela memantau pelaksanaan vaksin anak.
Setelah mendapatkan, surat tilang Asep minta izin ke petugas untuk mengambil barang di motor. Motor keluaran 2008 itu disimpan di sebrang dekat pos polisi.
Kebetulan di Cirendang ada dua pos satu di dekat Taman Cirendang dekat pos satpol PP dan satu lagi disebrang.
Tak disangka ketika sudah menyebrang Asep membuka jok motor dan membuka penutup tangki.
Setelah itu ia jungkalkan motor dan langsung membakarnya. Kontan saja aksinya membuat kaget banyak orang termasuk polisi dan dengan sigap menggunakan Apar (alat pemadan api ringan) untuk memadamkan api.
Meski api sempat berkobar akhirnya bisa dipadamkan dan Asep pun dibawa ke Mapolres Kuningan.
Kejadian ini menggerkan warga Kuningan. Sementara satu motor yang ikut terbakar bukan dibakar, tapi terpercik api dibagian jok karena lokasinya berdekatan. (agus)