KUNINGAN (MASS) – DPP PDI Perjuangan resmi mengumumkan Bakal Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah gelombang kedua. Kegiatan tersebut disiarkan langsung secara live di berbagai platform media, salah satunya Youtube pukul 13.00 WIB, Kamis (22/08/2024).
Pada pengumuman tersebut, muncul berbagai nama Pasangan Calon (Paslon) untuk maju di Pilkada Serentak 2024, khususnya daerah Kabupaten Kuningan juga ikut muncul. Adalah H M Ridho Suganda sebagai Balon Bupati Kuningan dan H Kamdan sebagai Balon Wakil Bupati Kuningan.
Hal tersebut diperkuat oleh Juru Bicara (Jubir) Imam M. Agung Fauzy di Sekertariat Pemenagan Cijoho, pukul 15.00 WIB. Menurutnya, pasangan yang akan mengguncang Kabupaten Kuningan itu akan dikenal dengan istilah Ridhokan yang merupakan akronim dari Ridho dan Kamdan.
“Alhamdulillah puji syukur kepada tuhan yang maha esa, kini dari pusat telah resmi mengeluarkan rekomendasi untuk Paslon Pilbup Kabupaten Kuningan. Dengan putusan tersebut, kita yakin akan mampu untuk meraih kemenangan di Pilkada ini,” ujarnya.
Sebab, kedua Paslon tersebut diyakini memiliki elektabilitas dan potensi unggul untuk membangun Kuningan lebih baik, lanjutnya. Diketahui Ridho memang merupakan seorang Incumbent mantan Wakil Bupati Kuninngan periode 2019-2024, ditambah H. Kamdan yang juga memiliki pengalaman, baik dunia politik yang pernah menjadi anggota DPRD Kuningan (2004-2006) dan pernah mencalonkan diri manjadi Bupati Kuningan (2014) sampai terafiliasi dengan eksekutif sebagai Direktur PDAM Kuningan (2006-2014).
“Bukan hanya pengalaman di dunia pemerintahan dan dunia politik. Kedua nama tersebut juga merupakan pengusaha sukses di Kuningan yang memiliki aset yang berpotensi untuk membangun perekonomian di Kabupaten Kuningan,” ujarnya Kembali.
Imam mengungkapan, H. M. Ridho Suganda diketahui menjabat sebagai Direktur Utama PT Suganda Bangun Jaya, Direktur Utama PT Tugu Rukma Wibawa, Komisaris Utama RS. Jantung Hasna Medika Kuningan, Manager Representatif PT Waskita Jaya Purnama, Direktur Utama PT Maja Putra Mustika, dan Komisaris Utama BPR RWAP.
Sementara itu, pasangannya H. Kamdan diketahui juga merupakan salah satu pengusaha terkaya di Kabupaten Kuningan, atau biasa lebih dikenal dengan sebutan Bos Bawang Asal Desa Cihirup, Kec. Ciawigebang.
“Nah yang dibutuhkan Kabupaten Kuningan itu kedua sosok seperti ini. Selain pengalaman, wawasan mereka dan potensi yang dimiliki untuk membangun Kuningan lebih baik merupakan hal penting. Karena yang dibutuhkan itu bukti bukan omongan yang penuh janji,. Insyaallah Kuningan Ridhokan,” jelasnya. (eki/ad)