KUNINGAN (MASS) – Camat Jalaksana Tony Kusumanto AP M SI menyebut dirinya hanya punya Rp 6,5 juta rupiah saja saat berencana merenovasi bangunan musala di lingkup kerjanya.
“Waktu itu, hanya ada modal Rp 6,5 juta, tapi kita yakin semua ada jalan,” ujarnya dalam sambutan peresmian musala, Rabu (23/2/2022) siang.
Musala yang diresmikan itu adalah Musala Baitussalam yang ada di lingkup Kantor Kecamatan Jalaksana. Peresmian itu, berbarengan dengan peringatan Isra Mi’raj yang melibatkan kepala-kepala desa dan perangkatnya, serta Muspika se-Kecamatan Jalaksana.
Dalam kegiatan itu, dibuka dengan kegiatan tausiyah dan risalah tentang Isra Mi’raj yang disampaikan KH Syaefur Romdoni, pengasuh pondok pesantren Almutaqin.
Selain dihadiri tokoh pemerintahan, pada peringatan Isra Mi’raj sendiri dihadiri tokoh-tokoh masyarakat yang juga turut serta membantu pembangunan. Terlihat Benhardi (bos Jenisa), H Jaja S (owner Top Chicken 97), Lina (Laksita Sirup Markisa) dan tokoh lainnya.
Ketua Pelaksana Kasi Kesra Kecamatan Jalaksana Zainal Arifin mengatakan dalam laporannya, bahwa ukuran awalnya musala tersebut adalah 3×3 meter saja.
“Sekrang ukurannya 6×8, Alhamdulillah dengan kedekatan pak camat dan pengusaha dan tokoh masyarakat, bisa terlaksana jadi megah,” ujarnya sembari melaporkan bahwa uang yang terpakai dalam renovasi adalah Rp 150juta.
Hadir dalam peresmian itu, Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH. Selain mengapresiasi para panitia, Acep juga menandatangani peresmian, serta mencoba shalat disana.
“Selama diniatkan ikhlas tulus baik, insya allah ada jalan,” sebutnya. (eki)