Menjadi Pribadi Bermanfat Kunci Kebahagiaan dan Kepuasan Hidup

KUNINGAN (MASS) – Menjadi bahagia sudah menjadi sesuatu yang penting bagi mayoritas setiap orang, dan telah ditemukan bahwa kebahagiaan telah menjadi tujuan yang sangat berharga, Banyak cara dilakukan orang agar dapat mencapai kebahagiaan. Tidak hanya dengan tujuan untuk kebahagiaan dirinya sendiri, namun hampir setiap orang juga berupaya keras untuk menciptakan kebahagiaan bagi orang lain di sekitarnya.

Menjadi manusia yang sempurna salah satu cirinya adalah bisa memberikan manfaat bagi sekitarnya. Jika ada manusia yang diberikan ruh ke dalam tubuhnya, dikarunia kesehatan jasmani dan rohani, tapi tidak bisa bermanfaat bagi orang lain, maka ia sama dengan mati. Ia bisa dikatakan sedang tidak sehat jasmani dan rohaninya jika dia tidak memberikan manfaat kepada orang lain. Karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda.

خَيْرُ الناسِ أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاس

sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’ no: 3289).

Dalam hidup ini, kita tidak perlu berusaha untuk menjadi seseorang yang disegani, apalagi ditakuti. Tetapi jadilah seseorang yang berguna dan bermanfaat bagi siapa pun di sekitar diri kita.

Mengapa Harus Menjadi Pribadi Yang Bermanfaat?

Menjadi pribadi yang bermanfaat adalah salah satu karakter yang harus dimiliki oleh seorang Muslim, Seorang Muslim lebih diperintahkan untuk memberikan manfaat bagi orang lain, bukan hanya mencari manfaat dari orang atau memanfaatkan orang lain , Menjadi bermanfaat itu pilihan yang indah Tentunya menjadi orang yang bermanfaat itu berdampak positif bukan hanya dirasakan orang lain saja, Tapi juga memberikan kebahagiaan dan kepusan tersendiri dalam hidup dirisendiri.

 Sebagaimana firman Allah:

إِنْ أَحْسَنتُمْ أَحْسَنتُمْ لِأَنفُسِكُمْ…

“Jika kalian berbuat baik, sesungguhnya kalian berbuat baik bagi diri kalian sendiri Setelah mengetahui manfaat “menjadi pribadi yang bermanfaat”, pertanyaannya adalah : “bagaimana caranya agar kita menjadi pribadi yang bermanfaat ?”

Banyak cara bisa dilakukan agar menjadi orang yang bermanfaat untuk orang lain. Bisa dengan menolong dalam bentuk tenaga yang kita miliki , memberikan bantuan dalam bentuk materi, memberi pinjaman terhadap sesama , memberikan taushiyah keagamaan, mengajarkan ilmu yang kita ketahui , meringankan beban penderitaan ,dan masih banyak lagi yang dapat di lakukan untuk memberikan manfaat kepada orang lain Kuncinya adalah kemauan, Kemauan kita akan dapat memberikan manfaat kepada orang lain.

Selain karena memang perintah agama Islam untuk saling membantu, menjadikan diri bermanfaat bagi orang lain akan mengundang pertolongan Allah bagi pengamalnya.

Dari Abu Hurairah RA ia mengutip perkataan Rasulullah sallallahu alaihi wa sallam ia bersabda :

Barangsiapa membebaskan seorang mukmin dari suatu kesulitan dunia, maka Allah akan membebaskannya dari suatu kesulitan pada hari kiamat , Barangsiapa memberi kemudahan kepada orang yang berada dalam kesulitan, maka Allah akan memberikan kemudahan di dunia dan akhirat.

Niatkan, bahwa apa yang kita lakukan hanya karena Allah, agar apa yang kita lakukan tidak sia sia niat yang ikhlas akan mendatangkan kebahagiaan dan kepuasan tersendiri dalam hidup. Hanya amal yang diterima Allah SWT yang akan memberikan manfaat kepada kita baik di dunia dan akhirat.

Diibaratkan sama seperti kita menanam sesuatu pasti suatu saat pasti kita akan memanennya. Begitu juga saat kita menanam kebaikan. Pasti suatu saat semua itu akan mendapat balasan yang setimpal dengan apa yang kamu beri. Untuk itu jangan pernah ragu lagi untuk menjadi orang yang bermanfaat karena tak ada nilai kerugiannya namun akan mendapatkan kebahaiaan dan kepuasan dalam hidup yang kita jalani .

Wallahu a’lam bishowab…

Oleh: Rimah – Mahasiswi STISHK