Connect with us

Hi, what are you looking for?

Social Culture

Mari Belajar Menanam Hidroponik di Gemaponik Kuningan

KUNINGAN (Mass) – Gerakan menanam sayuran dengan pola Hidroponik makin gencar dilakukan, ditambah cara menanam hidroponik ramah lingkungan dan hemat lahan. Bagi yang ingin tau cara menanam hidroponik lebih dalam, kini pun telah hadir sekretariat Gemaponik (Gerakan Menanam Hidroponik) di Jalan Ir H Juanda, tepatnya di dekat SMK Yamsik Kuningan.

Salah seorang pegiat Gemaponik Kuningan, Raka Maulana Wijaya kepada kuninganmass.com, Kamis (25/5), mengaku, sengaja memasyarakatkan gerakan menanam pola hidroponik ini karena melihat makin terbatasnya lahan untuk bertanam, khususnya di wilayah perkotaan. Gemaponik Kuningan ini diprakarsai langsung oleh H Udin Kusnaedi SE MSi, yang tak lain Ketua DPD PAN Kabupaten Kuningan. Pola tanam ini pun, sebagai solusi memberdayakan masyarakat yang ingin bercocok tanam di lahan yang sempit.

“Jadi, hidroponik ini suatu metode bercocok tanam tanpa menggunakan media tanah, melainkan dengan menggunakan larut­an mineral bernutrisi atau bahan lainnya yang mengandung unsur hara seperti sabut kelapa, rock wool, spoons, serbuk kayu dan lainnya. Makanya, kegiatan Gemaponik ini untuk memberikan pemahaman dan keterampilan bercocok tanam jenis sayuran dengan pola hidroponik, sehingga nantinya bisa dikembangkan di lingkungan masing-masing warga masyarakat,” ungkap Raka yang menjabat sebagai Sekjen Barisan Muda Partai Amanat Nasional (BM PAN) Kuningan itu.

Menurutnya, kegiatan yang dilakukan Gemaponik itu dinilai sangat bermanfaat karena bisa meningkatkan pengetahuan masyarakat Kuningan dalam bercocok tanam. Selain mendapatkan penjelasan materi melalui agenda Kopdar atau class room, warga juga diajarkan cara menyemai benih pada media tanam yang ada dengan baik dan benar.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Nanti setiap orang bisa mengajukan untuk membuat agenda Kopdar di sekretariat Gemaponik, atau menghubungi saya untuk membuat jadwal agar pelatihan dilakukan di lokasi yang diinginkan, dan itu semuanya gratis kok gak ada biaya,” katanya.

Setiap agenda Kopdar Gemaponik lanjutnya, mereka diajak meninjau langsung lahan pertanian secara hidroponik untuk melihat tahapan proses pertaniannya mulai dari pemindahan bibit ke media tanam hidroponik, pemeliharannya, hingga proses panennya.

“Terlebih, harga jual sayuran dengan sistem hidroponik juga cukup menjanjikan,” ujarnya.

Menurutnya, bercocok tanam hidroponik jauh lebih efektif dan efisien dibanding menanam di lahan luas. Pola pemeliharaannya sangat sederhana dan tidak menguras tenaga.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Sistem tanam hidroponik ini sangat tergantung pada sirkulasi air. Tanaman hidroponik tidak bisa bertahan, tanpa adanya proses sirkulasi yang sesuai takarannya ditambah nutrisi untuk tanaman, makanya kalau ingin lebih jelas datang saja ke Gemaponik Kuningan di Jalan Ir H Juanda,” pungkasnya. (andri)

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Anything

KUNINGAN (MASS) – Petani Milenial Desa Hantara Young Smart Farmer Society e-Quanik Agri Nusantara, berhasil memanen buah pertama pertama budidaya melon premium varietas Cantaloupe...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Hasil budidaya pertanian baik hidroponik maupun konvensional dari para petani muda Kuningan, dijajakan ke warga Kuningan dalam Pasar Tani, Minggu (13/11/2023)...

Education

BREBES (MASS) – Mahasiswa KKN-PDik STKIP Muhammadiyah Kuningan melakukan penyuluhan ‘Pemanfaatan Lahan Sejengkal’ di Desa Banjaran Kecamatan Salem Brebes. Selama 2 hari, masyarakat desa...

Social Culture

KUNINGAN (Mass) – Cukup banyak cara seseorang untuk menunggu waktu berbuka puasa, salah satunya Ngabuburit sambil belajar bertanam pola Hidroponik di sekretariat Gerakan Menanam...

Social Culture

KUNINGAN (Mass) – Pengusaha muda sekaligus Ketua DPD PAN Kabupaten Kuningan H Udin Kusnaedi SE MSi mengenalkan sistem pertanian ramah lingkungan. Bersama timnya, Jiud...

Advertisement
Exit mobile version