KUNINGAN (Mass) – Salah satu mahasiswa terbaik Universitas Kuningan (Uniku) dari FKIP Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), Aditya Toharudin berhasil menyabet lima gelar juara sekaligus di ajang kompetisi Pasanggiri Wanoja Jajaka Jawa Barat di Bandung. Aditya terpilih sebagai Duta Budaya tingkat provinsi Jabar yang digelar Paguyuban Wanoja Jajaka Jabar bekerjasama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar.
Mahasiswa Semester IV itu lolos maju ke babak final dengan menghadapi sebanyak 44 finalis Pasanggiri Wanoja Jajaka. Selain terpilih sebagai Duta Budaya Provinsi Jabar, Aditya berhasil menyabet empat gelar juara lainnya yaitu Jajaka Budaya Rancage, Artikel Bahasa Sunda Terbaik, Presentasi Terbaik, dan Peserta Aktif Terbaik.
Kepada wartawan usai mengikuti kompetisi, Senin (8/8), Aditya mengaku senang dan sangat bersyukur atas pencapaiannya tersebut. Baginya, ajang Wanoja Jajaka Jabar bukan sekedar kompetisi, melainkan sebagai ajang tingkat pengembangan potensi diri, sekaligus bentuk dedikasi dan kecintaan terhadap Uniku.
“Adit ucapkan terima kasih untuk Ibu dan Bapak Adit, Pak Uri Syam, Rektor Uniku, Ibu Dekan FKIP, Wadek III, Kaprodi PBSI, Hima PBSI, Teater Pecut, Gubuk Willis, Hippapelnis, Ibu Din, Bapak Uum, Kang Hilman, Pak Lukman, dan guru-guru SMAN 1 Ciawigebang. Sekali lagi, terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung, memotivasi dan mendoakan hingga mampu menorehkan prestasi baik bagi Uniku, maupun masyarakat Kuningan,” katanya.
Dirinya juga berpesan, agar generasi muda tetap mencintai dan melestarikan budaya dalam bentuk nyata.
Sementara itu, Kaprodi PBSI Asep Jejen Jaelani MPd merasa bangga dan bersyukur atas prestasi yang diraih mahasiswanya. Terlebih, Prodi PBSI Uniku setiap tahun tak pernah surut menorehkan prestasi yang dihasilkan para mahasiswanya.
“Alhamdulillah prestasi datang lagi dari mahasiswa PBSI untuk Universitas Kuningan. Setelah tahun 2015 mahasiswa kami menjadi Duta Indonesia Mendongeng, tahun ini mahasiswa kami menjadi Duta Budaya Provinsi Jabar. Ini menandakan bahwa dengan status Akreditasi A, Prodi PBSI terus meningkatkan kualitas baik akademik maupun nonakademik,” pungkasnya.(andri)
