Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Education

KKN Diganti KPM, Mahasiswa STISHK Disebar di 6 Kecamatan

KUNINGAN (MASS) – Sudah seminggu ini sebanyak 38 mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Husnul Khotimah (STISHK) Kuningan mengikuti KKN. Hanya saja perguruan tinggi tersebut punya istilah tersendiri yaitu Kuliah Pengabdian Mahasiswa (KPM).

Secara resmi mereka dilepas oleh Ketua Umum Yayasan Husnul Khotimah, KH. Mu’tamad, Lc., M.Pd, Senin (29/7/2024) lalu. Acara dihadiri oleh sejumlah pejabat kampus serta Dosen Pendamping Lapangan (DPL).

Hadir pula Dr. Mualim, S.Pd.I., M.A., selaku Ketua STISHK Kuningan sekaligus DPL Desa Japara; Dr. Dina Madinah, S.E., M.Acc., selaku Puket III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama antar Lembaga sekaligus DPL Desa Cilimus; Yayat Hidayat, Lc., M.H., selaku Puket II Bidang Keuangan dan Kerumahtanggaan sekaligus DPL Desa Mandirancan; Eka, S.S., M.Ed., selaku Ketua LPMI sekaligus DPL desa Pancalang; Mulyana Saleh, S.E., M.Pd., DPL Desa Timbang; Ahmad Azhari, Lc., M.H., selaku Ketua Prodi Hukum Ekonomi Syariah; dan Dr. Yudi Mashudi, S.H., M.Kn., selaku Ketua Prodi Hukum Keluarga (Ahwal Al-Syakhshiyah).

Dalam sambutannya, Dr. Mualim, S.Pd.I., M.A., menekankan perbedaan KPM tahun ini dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. “Kalau dulu kita mengenalnya sebagai KKN, sekarang berubah menjadi KPM. Ini adalah salah satu bentuk pengabdian ke masyarakat yang perlu dilakukan agar keberadaan kita sebagai civitas perguruan tinggi bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar. Karena Rasul mengajarkan, khoirun nas anfauhum lin nas. Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi yang lain. Ilmu yang sudah dipelajari selama tiga tahun harus dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, bukan hanya dirasakan sendiri,” jelas Dr. Mualim.

Tahun ini, KPM mengalami perubahan signifikan dalam hal lokasi penempatan peserta. Jika sebelumnya peserta dikumpulkan dalam satu kecamatan, kali ini mereka disebar di enam kecamatan. “Tujuannya agar syiar Islam, dakwah, dan STISHK Kuningan semakin meluas sehingga kampus kita semakin dikenal masyarakat, khususnya masyarakat Kuningan,” tambahnya.

Untuk kesuksesan KPM, Dr. Mualim menekankan empat poin utama yang harus dimiliki peserta: kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, kecerdasan sosial, dan kecerdasan spiritual, dengan penekanan khusus pada kecerdasan sosial dan spiritual.

KH. Mu’tamad, Lc., M.Pd., dalam taujihnya, memberikan doa dan harapan agar STISHK Kuningan menjadi lembaga yang besar dan berkah. “Mudah-mudahan para mahasiswa berhasil menjadi role model yang baik dan menjadi buah bibir kebaikan di masyarakat. KPM mengingatkan kita bahwa hidup ini adalah pengabdian, mulai dari mengabdi pada Allah. Semua kita harus siap melayani, terutama sebagai dai yang memberikan pelayanan di berbagai bidang,” ujarnya.

KH. Mu’tamad juga mengingatkan pentingnya adaptasi dan toleransi selama di lapangan. “Masyarakat akan menyambut kita dengan baik manakala kita bisa menyesuaikan diri dengan kebiasaan-kebiasaan baik mereka. Tidak boleh memperlihatkan perbedaan secara mencolok, namun tetap menjaga ciri khas kita,” tutupnya.

Dengan pelepasan ini, diharapkan para peserta KPM STISHK Kuningan dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka dengan baik serta membawa manfaat nyata bagi masyarakat tempat mereka ditempatkan. (riyan)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Education

KUNINGAN (MASS) – Mahasiswa adalah pembelajar yang diharapkan mengembangkan kemandirian dalam aspek kognitif, afektif, dan psikomotoriknya. Sebagai agen perubahan, mahasiswa diharapkan aktif dalam mendorong...

Education

KUNINGAN (MASS) – Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Husnul Khotimah (STISHK) Kuningan melaksanakan acara benchmarking ke Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Sunan Gunung Djati...

Education

KUNINGAN (MASS) – Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Husnul Khotimah (STISHK) Kuningan mengadakan pembekalan bagi peserta Kuliah Pengabdian Mahasiswa (KPM) Tahun 2024. Peserta KPM kali...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting dalam pembangunan peradaban suatu bangsa. Bahkan maju mundurnya peradaban suatu bangsa, dari sejak zaman dahulu...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Bank keliling dikenal masyarakat sebagai lembaga permodalan dan atau pembiayaan dengan tingkat bunga yang cukup tinggi. Biasanya mencapai belasan hingga puluhan...

Advertisement