KUNINGAN (MASS) – Sebuah kebakaran hebat terjadi di Lingkungan Wage Desa Cigugur Kecamatan CIgugur Rabu (14/12/2022) mala mini sekitar pukul 20.00 WIB. Yang terbakar, adalah kediaman pasangan Ujang Karmu (59) dan Veronika Nyai (54). Rumah seluas 150m2 itu ludes dilahap si jago merah.
Kebakaran sendiri pertama kali diketahui oleh warga setempat. Yeti (38), mengaku mendengar suara ledakan, dirinya dan suami keluar rumah untuk mengecek ledakan dan melihat api sudah menyala di ruang tamu milik korban.
Yeti dan suami sempat berteriak memanggil snag pemilik rumah namun tidak ada jawaban. Kejadian itu diberitahukan ke warga setempat. Mereka berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, bukannya padam, api malah kian membesar.
Sempat ada aksi mendobrak pintu rumah dari warga. Sembari memastikan tidak ada orang di dalam, warga menyelamatkan asset sebisa mungkin. Ada 2 motor yang bisa diselamatkan. Belakangan, diketahui penghuni rumah memang tengah silaturahmi keluarga ke Kecamatan Kuningan.
Kian membesarnya api, membuat warga setempat, Egis Nurfajar (34) melaporkan ke UPT Damkar Satpol PP Kuningan. Menerima laporan tersebut, Kepala Damkar M Khadafi menurunkan 2 randis dan 8 anggota Damkar. Bahkan, saking hebatnya kebakaran, randis dan anggota yang diturunkan kemudian bertambah. Total 5 randis damkar dan 25 anggota diterjunkan untuk pemadaman.
Dengan dibantu polsek, koramil dan pemerintahan setempat, api sendiri baru bisa dipadamkan setelah hampir 4 jam berjibaku (3 jam 45 menit).
“Setelah dilakukan pengumpulan data, saksi_saksi dan pengumpulan bukti. Kebakaran diduga berasal dari arus pendek listrik, terjadi ledakan bola lampu kemudian mengenai kursi yang berada diruang tamu dan merambat kebangunan lainnya,” ujar Khadafi.
Akibat kebakaran tersebut, rumah yang di dalamnya terdapat alat elektronik yang hangus terbakar itu, kerugiannya mencapai Rp560juta. (eki)
