KUNINGAN (MASS) – Pada LK2 nasional yang diselenggarakan HMI Cabang Kuningan di Aula BKPSDM, Ketua Umum Pengurus Besar (PB) HMI Raihan Ariatama terlihat hadir pada Sabtu (4/6/2022) kemarin.
Kehadiran pucuk pimpinan HMI se-Indonesia itu, untuk memberikan materi tentang mission HMI pada para peserta. Raihan berpesan, para kader harus senantiasa meningkatkan kualitas diri dalam kemampuan berorganisasi.
“Kader-kader HMI harus mampu meningkatkan kualitas diri dalam kemampuan berorganisasi. Karena yang diukur saat ini adalah kualitas diri,” ujar Raihan Ariatama.
Penyebutan kader pada mahasiswa yang tergabung di HMI, juga bukan tanpa alasa. Kader, dalam pengertian luasnya memiliki arti yang sedikit berbeda dengan anggota. Kader, dituntut memiliki kemampuan khusus, kontekstual, leadership, kemampuan yang baik.
Ketua umum itu juga sempat menyinggung persoalan dualisme yang terjadi di tubuh organisasi beberapa waktu belakangan. Baik di tingkat pusat sampai daerah, termasuk di cabang.
“Sehingga bilamana ada persoalan dualisme di cabang tentu akan kami selesaikan secara konstitusi, karena HMI merupakan organisasi konstitusi dimana AD ARTnya jelas,” jelasnya Raihan.
Selain pesan-pesan tadi, Raihan juga menekankan merefresh kembali mission HMI. Dimana, untuk menjawab tantangan di zaman ini, mission organisasinya ini harus bisa menyelesaikan persoalan yang muncul di zaman sekarang, mulai dari teknologi, ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan persoalan lainnya.
“Ujungnya mission HMI ini memiliki peran penting untuk membangun bangsa Indonesia sebetulnya,” pesannya. (eki)