KUNINGAN (MASS) – Dalam ajang Mojang Alit Kabupaten Kuningan, sosok Kayla Kiana Arsy yang masih berusia 9 tahun menjadi perhatian banyak orang. Siswa kelas 4 SD Negeri Kertaungaran Kecamatan Sindangagung ini dikenal tidak hanya karena usianya yang masih dini, tetapi juga karena segudang prestasi yang telah diraihnya.
Ia juga menjadi salah satu peserta pada ajang pemilihan Mojang Jajaka Alit dengan nomor urut ketujuh, Kayla menunjukkan kemampuannya untuk mampu catwalk dan public speaking dengan baik dan lancar. Tak hanya itu ia juga memiliki segudang prestasi, baik akademik maupun non-akademik.
Hobi Kayla yang unik dan menarik adalah tari jaipong, sebuah seni tradisional yang sangat populer di Jawa Barat. Ketertarikan dan bakatnya dalam tari jaipong telah membawanya meraih berbagai penghargaan. Di tahun 2025, ia berhasil meraih juara harapan 2 pada pasanggiri jaipong yang diadakan di Transmart Cirebon, sebuah prestasi yang membanggakan untuk usianya yang masih dini.
Tidak hanya itu, Kayla juga menambah koleksi prestasinya dengan meraih harapan 2 pada pasanggiri jaipong di Yogya Kuningan. Di Griya Toserba Kuningan, ia juga berhasil meraih juara 3 dalam ajang yang sama. Prestasi-prestasi ini menunjukkan dedikasi dan kerja kerasnya dalam mengasah bakat di bidang seni tari.
Di bidang akademik, Kayla tidak kalah bersaing. Ia meraih juara harapan 2 dalam lomba calistung se-Kecamatan Sindangagung pada tahun 2023. Selain itu, ia juga berhasil meraih juara 2 dalam lomba calistung se-Kecamatan Sindangagung pada tahun 2020. Prestasi ini menjadi bukti bahwa Kayla adalah anak yang berbakat dan berprestasi di berbagai bidang.
Walaupun masih kecil, Kayla Kiana Arsy memiliki potensi yang sangat besar untuk terus berkembang. Kepercayaan dirinya dalam berbicara di depan umum dan kemampuan catwalk-nya menjadi sorotan dalam ajang ini. Ia mampu tampil percaya diri di hadapan banyak peserta dan juri, menunjukkan bahwa dirinya bukan hanya seorang penari, tetapi juga memiliki potensi menjadi seorang pembicara yang handal.
Dalam wawancara, dengan orang tuanya, ia mengungkapkan, “Kayla memang dari dulu suka tari jaipong, Ia juga suka budaya Indonesia. Termasuk anak yang aktif dan senang belajar,” jelas Diki Kurniawan.
Keluarga Kayla juga sangat mendukung perjalanan kariernya di dunia seni dan pendidikan. Mereka selalu memberikan motivasi dan semangat agar Kayla terus berprestasi dan mengejar impiannya. “Kami bangga dengan apa yang dicapai Kayla. Dia menunjukkan bahwa usia bukan penghalang untuk berprestasi,” ujar Diki.
Dengan segala prestasi yang diraihnya, Kayla menjadi inspirasi bagi anak-anak disekitarnya. Ia membuktikan bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, impian untuk menjadi yang terbaik di bidang yang dicintai bisa tercapai. Kayla Kiana Arsy adalah bintang yang bersinar di panggung Mojang Alit, dan diharapkan kelak akan terus mengukir prestasi yang lebih gemilang. (raqib/mgg)
