CINIRU (MASS)- Sebagai wadah pengembangan generasi muda non partisan, yang tumbuh atas dasar kesadaran dan rasa tanggung jawab sosial dari, oleh, dan untuk masyarakat, karang taruna dituntut harus kreatif dan inovatif terutama dalam pengembangan wirausaha dalam rangka mendukung pembangunan desa.
Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Kuningan, H. M Ridho Suganda, SH MSi saat memberikan arahan dalam kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Karang Taruna Kecamatan Ciniru dan Hantara, di Aula Kantor Pemerintahan Desa Cijemit, Kecamatan Ciniru, Kamis (8/4/2021).
“Meskipun karang taruna adalah organisasi non profit, tapi karang taruna harus kreatif dengan berbagai programnya yang inovatif, terutama untuk mendorong kewirausahaan bagi masyarakat di wilyahnya dalam rangka meningkatkan kesejahteraan. Sehingga kesenjangan sosial di masyarakat dapat diatasi,” tutur Wabup.
Melalui karang taruna Wabup Edo berharap, para pemuda dapat berkegiatan yang positif dengan mengembangkan potensi yang ada. Dia juga meminta, agar pengurus dapat menjalin dan menjaga komunikasi yang baik dengan pemerintah desa.
Karena menurutnya, karang taruna adalah mitra pemerintah desa yang memiliki tugas membantu kepala desa dalam menjalankan tugasnya.
“Keberadaan karang taruna bukan menjadi pesaing dari pemerintah desa, tapi tugas karang taruna untuk membantu kepala desa dalam menjalankan tugasnya,” lanjtnya.
Karang taruna juga harus memilki tujuan yang sama dengan pemerintah desa yaitu mengatasi berbagai permasalahan di desa, seperti permasalahan sosial, ekonomi, lingkungan, peningkatan sumber daya manusia, pembangunan dll.
“Dengan demikian, karang taruna memiliki peran dan tugas yang strategis dan erat kaitannya dengan pemerintah desa,” pungkasnya.
Adapun yang hadir pada kegiatan tersebut, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Ciniru, Kades Cijemit, Ketua Karang Taruna Kecamatan Ciniru dan Hantara, serta para pengurus karang taruna desa dari dua kecamatan setempat. (agus)
